Mohon tunggu...
Della Nurlaelanti Putri
Della Nurlaelanti Putri Mohon Tunggu... Editor - menggigil adalah rute menuju ibu kota tubuhmu

ONE STEP AT A TIME

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Puluhan Tunawisma di Karawang Menulis Surat Terbuka untuk Gubernur Jawa Barat Terpilih

20 Agustus 2018   15:54 Diperbarui: 20 Agustus 2018   16:49 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masih dalam semarak memeriahkan hari Kemerdekan Indonesia yang ke-73. Relawan Peduli Pendidikan Karawang (RPPK) mengadakan parade menulis surat terbuka untuk Gubernur Jawa Barat terpilih yakni, Ridwan Kamil.

Sekitar puluhan anak jalanan di Kabupaten Karawang turut serta menulis surat terbuka yang berisi harapan dan mimpi mereka. Kegiatan ini diselenggarakan di Smart room RPPK yang berlokasi di Jalan Arif Rahman Hakim, di lingkungan ruko PT Kereta Api Indonesia (KAI), Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Seperti yang kita tahu, terpilihnya Ridwan Kamil menjadi Gubernur menimbulkan harapan-harapan baru bagi warga Jabar dan tak terkecuali anak-anak tunawisma yang memiliki kesempatan menulis surat terbuka untuk Ridwan Kamil.

(dok. pribadi)
(dok. pribadi)

"Motivasi kami membuat kegiatan parade menulis surat terbuka untuk gubernur terpilih yaitu dalam rangka HUT RI 73 tahun dan menjelang pelantikan untuk gubernur baru jabar dan kami juga ingin mimpi-mipi kecil dan harapan di Jawa Barat yang  akan datang bisa jauh lebih baik !" ucap Ketua RPPK Sopyan Andi Nurani.

Kegiatan ini berlangsung cukup ramai dan seru, banyak pembelajaran yang diambil dalam kegiatan ini. Parade menulis surat terbuka yang dilaksanakan pada hari Minggu, 19 Agustus 2018 kemarin, turut mengundang simpati banyak pihak tentang nasib para anak jalanan yang masih menjadi polemik serta begitu banyaknya tingkat kemiskinan dan rendahnya tingkat pendidikan yang tidak layak saat ini.

 Maka dari itu, RPPK menyelenggarakan kegiatan ini untuk serta merta menyuarakan nasib tunawisma di hari kemerdekaan.

Saat saya mewawancarai salah satu relawan peduli pendidikan Karawang mengungkapkan,

"Kita pengen halayak banyak lebih aware sama mereka-mereka yang secara sosial kurang beruntung dan dapat pandangan sebelah mata dari banyak pihak (dianggap sampah masyarakat) " Ungkap Venna.

rppk-kegiatanparademenulis-5b7a81b012ae943db54f4922.jpg
rppk-kegiatanparademenulis-5b7a81b012ae943db54f4922.jpg
Para relawan berharap semoga dengan melalui  surat terbuka ini, harapan-harapan kecil dan mimpi para tunawisma dapat dibaca langsung oleh Gubernur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun