Mohon tunggu...
Adeliya Putri
Adeliya Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - saya seorang mahasiwa fakuktas hukum di upn veteran jakarta

saya menyukai olahraga, bermain di alam dan tertarik pada politik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Moral Menurut Pendidikan Agama Islam

25 November 2024   17:25 Diperbarui: 25 November 2024   17:37 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Moral berasal dari bahasa yunani  (mores) yaitu sikap atau kebiasaan seseorang baik dan buruknya perilaku tersebut diukur dengan norma yang berlaku pada daerah tersebut (norma adat) dihasilkan dari penerapan syariah yang dilandasi oleh fondasi aqidah yang kokoh. Dalam Al-quran ditemukan banyak sekali pokok keutamaan moral atau akhlak yang dapat digunakan untuk membedakan perilaku seorang muslim.

Seperti yang sudah kita ketahui, mayoritas penduduk Indonesiaberagama Islam. Maka sudah selayaknya umat Islam Indonesia memiliki moralitas yang baik. Karena sikap dan perilaku umat Islam Indonesia sangat menentukan moralitas bangsa Indonesia. Sampai saat ini, pendidikan di negara kita masih menyisakan banyak persoalan yang krusial. Sumber daya manusia Indonesia masih belum mencerminkan cita-cita pendidikan yang diharapkan. Untuk membangun manusia yang memiliki nilai-nilai moral yang agung, dibutuhkan sistem pendidikan yang memiliki materi yang komprehensif, serta ditopang oleh pengelolaan dan pelaksanaan yang benar.

Pendidikan Islam mengemban misi utama "memanusiakan manusia", yakni menjadikan manusia menjadi manusia yang utuh (insan kamil). Prinsip dasar pendidikan moral Islam didasarkan pada pendidikan Islam. Jiwa pendidikan Islam adalah akhlak atau pendidikan karakter/moral.

Contoh Moral dalam kehidupan sehari-hari

1. Saling Menghormati
* Adat Bertamu:
Mengucapkan salam sebelum memasuki rumah orang lain dan meminta izin sesuai dengan ajaran Al-Qur'an (QS. An-Nur: 27-28).
Contoh: Mengucapkan "Assalamu'alaikum" saat bertamu dan mengetuk pintu tiga kali dengan sopan.
* Hormat kepada orang tua dan guru:
Berbicara dengan lemah lembut, tidak memotong pembicaraan, dan membantu mereka saat dibutuhkan.
2. Kepedulian Sosial
* Adat Sedekah dan Berbagi:
Membantu fakir miskin, yatim piatu, dan sesama yang membutuhkan, sesuai dengan anjuran dalam QS. Al-Baqarah: 267.
Contoh: Membagikan makanan kepada tetangga saat memasak lebih atau menyisihkan sebagian rezeki untuk sedekah.
3. Adab Berpakaian
* Berpakaian sopan dan menutup aurat sesuai syariat Islam (QS. Al-A'raf: 26 dan An-Nur: 31).
Contoh: Mengenakan pakaian yang rapi, bersih, dan sesuai norma, seperti jilbab bagi perempuan dan pakaian menutup aurat bagi laki-laki.
4. Adab Makan dan Minum
* Berdasarkan Hadis Rasulullah SAW:
Makan dan minum dengan tangan kanan, membaca basmalah sebelum makan, tidak berlebihan, dan tidak mencela makanan.
Contoh: Duduk saat makan, tidak membuang makanan, dan bersyukur setelah selesai makan.
5. Menghormati Tetangga
* Menjaga hubungan baik dengan tetangga adalah bagian dari moral adat dalam Islam, seperti yang disabdakan Rasulullah SAW: "Tidak beriman seseorang jika ia membiarkan tetangganya kelaparan." (HR. Bukhari dan Muslim).
Contoh: Menjenguk tetangga yang sakit atau membantu tetangga dalam kesulitan.
6. Adab Berbicara
* Berbicara dengan lemah lembut, tidak berkata kasar, dan menjauhi ghibah (QS. Al-Hujurat: 12).
Contoh: Menggunakan kata-kata yang baik saat menegur atau memberikan nasihat.
7. Menjaga Kebersihan
* Kebersihan adalah bagian dari iman. Islam mengajarkan pentingnya menjaga kebersihan diri, lingkungan, dan tempat ibadah (QS. Al-Baqarah: 222).
Contoh: Membersihkan rumah, mandi sebelum sholat Jumat, dan menjaga kebersihan masjid.
8. Adat dalam Bermuamalah
* Berlaku jujur dan adil dalam berdagang, sebagaimana diajarkan dalam QS. Al-Mutaffifin: 1-3.
Contoh: Tidak menipu dalam jual beli dan memenuhi janji kepada pelanggan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun