Mohon tunggu...
Adeline Jacobus
Adeline Jacobus Mohon Tunggu... Hoteliers - Diaspora, Pekerja Professional, pengelola / pemilik streaming radio.

Suka musik dan juga nyanyi . Caeelaaahhh ..😁

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Suasana Natal di musim panas Sydney. Cerita , tradisi dan harapan.

28 Desember 2024   19:29 Diperbarui: 28 Desember 2024   19:29 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keterangan foto : Christmas tree and ornament in Sydney CBD .

Saat Natal tiba, kebanyakan orang membayangkan suasana musim dingin. Yes , winter time selalu identik dengan salju, jaket tebal,  pemanas ruangan untuk menghangatkan badan dan cokelat panas..hmmm :) . Tapi di belahan dunia lain, Natal justru dirayakan di tengah musim panas. Salah satu tempat itu adalah Sydney, Australia. Di sini, Natal punya keunikan tersendiri yang menjadikannya pengalaman berbeda, tapi tetap penuh kehangatan.


Sydney menyambut Natal dengan cuaca cerah, langit biru, dan suhu yang hangat, malah terkadang cenderung puanassss polll..terkadang panas di Sydney bisa mencapai 40 derajat, ( sumuk kalau kata orang Jawa ). Lupakan salju, karena Natal di sini identik dengan pantai, piknik, dan aktivitas luar rumah . Keluarga-keluarga sering menghabiskan waktu bersama di taman atau di tepi pantai seperti Bondi beach dan Manly beach atau Coogee. Tidak jarang mereka membawa perlengkapan barbeque dari rumah untuk memanggang daging maupun seafood , di area barbeque yang banyak ditemukan di park area publik atau di sejumlah pantai di Sydney yang sudah disediakan gratis oleh council setempat. Hanya memang sudah ada kewajiban yang tertulis bahwa fasilitas barbeque area sudah disediakan untuk digunakan untuk umum, hanya kewajiban untuk menjaga kebersihan publik area tersebut dan wajib membersihkan tempat barbeque yang sudah digunakan setelah digunakan agar orang yang akan menggunakan setelahnya bisa menggunakan tempat / fasilitas barbeque tersebut dengan nyaman dan menyenangkan . Salah satu menu khas utama Natal di Australia adalah steak dan seafood.

Seafood adalah bintang utama di meja makan Natal Australia. Mulai dari udang  , lobster, hingga kepiting segar. Oh yaa bercerita tentang seafood , menjelang Natal, Sydney Fish Market menggelar Seafood Marathon, di mana pasar buka 36 jam nonstop selama tiga hari sebelum Natal. Yaitu di tanggal 22, 23 dan 24 Desember.Para pekerja yang bekerja di Sydney Fish Market, biasanya pada tanggal - tangal tersebut mereka sudah dipersiapkan kamar - kamar hotel atau losmen yang sudah ditanggung oleh perusahaan tempat mereka bekerja, untuk dapat beristirahat disekitar area Sydney Fish Market untuk kenyamanan pekerjanya.  Banyak orang datang untuk membeli seafood. Mereka mengantri panjang dengan antusias demi hidangan terbaik untuk malam spesial. Sydney Fish Market ini sendiri adalah tempat dimana kita bisa membeli segala jenis seafood  baik yang masih segar ataupun yang sudah diolah atau di masak. Selain banyak penjual seafood disana, juga banyak restoran-restoran seafood yang memasak jenis olahan seafood yang super lezat. Selain itu pemandangan dari kapal-kapal yang menurunkan hasil tangkapan mereka untuk dijual di Sydney Fish Market juga menambah kecantikan harbour yang berada tepat disebelah Sydney Fish Market tersebut. Kita bisa membeli makanan dengan duduk di area dine in outdoor untuk melihat suasana harbour, dan melihat kapal - kapal yang bersandar dengan hembusan angin yang segar. biasanya
Selain makanan, suasana kota Sydney juga berubah menjadi lebih meriah. Jalan-jalan utama seperti Martin Place dihiasi lampu warna-warni, pohon Natal raksasa, dan pertunjukan musik. Salah satu tradisi favorit adalah Carols by Candlelight, di mana orang-orang berkumpul di taman besar seperti The Domain untuk menyanyikan lagu Natal bersama sambil memegang lilin. Suasana ini terasa begitu syahdu dan penuh cinta.

Bagi banyak perantau yang tinggal di Sydney, Natal bisa menjadi momen yang sedikit menguras emosi. Rasa rindu terhadap keluarga dan kampung halaman sering datang, terutama ketika melihat tradisi yang biasa dilakukan di rumah tak bisa diulang di tempat baru.
Namun, kreativitas dan kebersamaan komunitas membuat Natal tetap terasa hangat. Banyak perantau yang merayakan Natal bersama teman-teman mereka. Acara seperti potluck dinner sering diadakan, di mana setiap orang membawa makanan untuk disantap bersama. Selain itu, doa bersama dan karaoke Natal juga menjadi cara untuk menggantikan kerinduan akan keluarga.

Natal jauh dari rumah mengajarkan kita bahwa kehangatan bukan hanya soal tempat, tapi soal hati. Meskipun jarak memisahkan, cinta dan doa dari keluarga selalu terasa dekat.


Natal tidak hanya menjadi momen untuk merayakan kebahagiaan, tetapi juga waktu untuk merenung dan mempersiapkan diri memasuki tahun baru. Tinggal beberapa hari lagi, kita akan meninggalkan tahun 2024 dan melangkah ke tahun 2025.

Tahun baru selalu membawa harapan baru---apapun yang belum tercapai di tahun ini, kita diberi kesempatan untuk mencobanya lagi. Entah itu langkah kecil seperti lebih sering bersyukur, atau langkah besar seperti mengejar mimpi yang tertunda.

Bagi banyak orang, harapan di tahun baru adalah sederhana. Kesehatan, kebahagiaan, dan waktu lebih banyak untuk bersama orang tercinta. Tidak peduli di mana kita berada, harapan ini selalu terasa universal.

Di tengah segala perbedaan cara merayakan, satu hal yang sama: Natal adalah tentang kasih dan ucapan syukur.  Baik di belahan dunia yang bersalju maupun di tempat yang sedang menikmati musim panas, esensi Natal tetap sama. Itu adalah waktu untuk BERBAGI, BERSYUKUR.

Jadi, di mana pun kita berada , semoga Natal ini membawa kedamaian untuk hati kita bersama. Dan di tahun 2025 nanti, semoga kita semua melangkah dengan keyakinan bahwa masa depan akan lebih baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun