Mohon tunggu...
Adelia Safira
Adelia Safira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Topik favorit mengenai kesehatan, kulit, dan ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Financial

Risiko dalam Investasi

26 Desember 2023   14:48 Diperbarui: 26 Desember 2023   15:07 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Penelitian Ainun Mardhiyah Dalam manajemen investasi, risiko berarti penyimpangan antara hasil yang diharapkan dan hasil yang direalisasikan. Semakin jauh jaraknya, semakin besar pula risikonya. Tujuan investasi seseorang adalah memaksimalkan keuntungan dengan tidak melupakan faktor risiko investasi yang harus dihadapi. Keuntungan adalah salah satu pendorong investasi dan imbalan atas risiko. Dari investasi Anda. Hal ini sesuai dengan temuan penelitian. Menurut Halim, berinvestasi selalu memiliki dua aspek: return dan risk. Undang-undang ini juga berlaku untuk investasi. Dengan kata lain, semakin tinggi imbal hasil maka semakin besar pula risiko yang harus ditanggung investor.

Menurut jurnal utama, Risiko investasi mengacu pada risiko investasi dan potensi kerugian yang timbul akibat penyimpangan dari hasil yang diharapkan dan antara hasil yang diharapkan dan hasil yang direalisasikan. Berbeda pula dengan penelitian Adia Noor Fadillah dan Jalaluddin, risiko investasi diartikan sebagai risiko yang timbul karena ikut serta dalam kegiatan keuangan atau kegiatan usaha lainnya. Ini disebut "menawarkan modal untuk mengalokasikan modal ke modal ventura."

Penelitian Firtsjelal dan penelitian Kamaruddin Ahmad juga menyatakan bahwa berinvestasi berarti menginvestasikan uang atau sumber daya dengan harapan memperoleh manfaat tambahan atau manfaat dari uang atau sumber daya tersebut. Hal ini juga berbeda dengan penelitian Sunariya. Investasi adalah investasi pada satu atau lebih aset, biasanya dimiliki dalam jangka waktu lama untuk mengantisipasi keuntungan di masa depan. Keputusan investasi dapat diambil oleh individu atau perusahaan dengan sumber daya yang sesuai.

Kesimpulannya, Risiko investasi berarti perbedaan antara hasil yang diharapkan dan risiko investasi, serta kerugian yang mungkin timbul dari perbedaan antara hasil yang diharapkan dan hasil yang direalisasikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun