Tidak banyak diketahui masyarakat jika di Malaysia, tepatnya di Johor Bahru, Johor, terdapat lembaga pendidikan formal yaitu Sekolah Indonesia Johor Bahru (SIJB) yang dinaungi oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di bawah fungsi PENSOSBUD. Sekolah ini didirikan untuk memenuhi hak pendidikan bagi anak Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang tidak memiliki dokumen (undocumented). Terdiri dari dua jenjang pendidikan yaitu jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dimana kegiatan belajar-mengajar terfasilitasi dan tanpa dikenakan biaya karena seluruh biaya pendidikan ditanggung oleh pemerintah Indonesia.
Saat ini, murid kelas IX atau 3 SMP di SIJB total berjumlah 23 siswa/i. Murid pada jenjang dan kelas ini akan dipersiapkan untuk kembali ke tanah air Indonesia dan melanjutkan pendidikan dengan beasiswa. Untuk itu perlunya mereka untuk lebih mengenal serta menggali potensi yang ada di diri mereka. Pada kegiatan Program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) ini, kami selaku peserta PMM dari Program Studi Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang, membuat suatu program yang dapat membantu mereka dan program ini dapat menunjang kesiapan lanjut studi murid kelas IX SIJB di Indonesia nantinya. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) itu sendiri adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (http://umm.ac.id/)
Beberapa kegiatan yang kami lakukan adalah berupa penyampaian materi dengan topik mengenali diri lebih dalam, environmental exposure mengenai lingkungan sekolah di Indonesia, dan Interpersonal skills. Kemudian kami memberikan kepada masing-masing siswa file Personal Goals Tracker yang berisikan tentang core values, kelebihan serta kelemahan, skills, serta tipe kepribadian sehingga mereka dapat lebih mengenal diri mereka. Selain itu kami juga meminta siswa untuk menetapkan goals mereka dalam waktu tiga bulan kedepan. Tidak hanya menetapkan goals saja, namun mereka juga mengisi goals tracker dimana disini mereka diminta untuk memantau progress mereka dalam mencapai goals yang telah mereka tentukan.
Pada akhir sesi PMM ini kami meminta feedback dari murid kelas IX dan mereka mengatakan jika mereka merasa senang juga terbantu dengan program yang kami laksanakan ini karena seluruh kegiatan serta materi sesuai dengan apa yang mereka butuhkan dan inginkan. Seperti yang diungkapkan oleh Rizwan, selaku Ketua Kelas IX SIJB, "Kegiatannya seru kak, kita jadi tahu banyak hal juga, misalnya value diri, kepribadian kita, dan informasi mengenai sekolah di Indonesia". Selain itu, Suci Amaliya, salah satu murid kelas IX, menambahkan "Tracker membuat saya jadi terbantu terutama dalam memanajemen waktu" Tidak hanya memberikan manfaat untuk para murid kelas IX saja, namun program ini juga membantu para guru SIJB yang terkait karena selain memberikan Personal Goals Tracker serta materi-materi yang dibutuhkan oleh siswa, kami juga membuat profil individu murid kelas IX yang berisikan tentang rangkuman data-data siswa serta analisis kesiapan lanjut studi, kesimpulan, dan rekomendasi per individu. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa kegiatan PMM kami berjalan dengan lancar sesuai dengan perencanaan. Walaupun tidak dapat dipungkiri adanya kendala-kendala, hal itu dapat teratasi dengan baik.
Â
