Mohon tunggu...
Adelia Jesika
Adelia Jesika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang makhluk biasa yang mencoba untuk menuliskan sesuatu dalam pikirannya...

Menulis adalah cara paling jujur untuk mengungkapkan sesuatu. Karena hanya dengan tulisan, apa yang rasa sulit diucapkan dapat terungkapkan. Menulis juga melatih kita untuk jujur pada diri sendiri. Tentang sedih, senang, kesal, atau perasaan apapun yang sedang kita rasakan...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Media Pembelajaran di Pendidikan Non Formal

11 Mei 2022   21:38 Diperbarui: 11 Mei 2022   21:46 1306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam melakukan proses pembelajaran ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah media pembelajaran yang akan digunakan. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan atau isi pembelajaran dari guru kepada peserta didik atau warga belajarnya.

Media pembelajaran ini memiliki fungsi yaitu untuk memudahkan proses penyerapan informasi yang diberikan didalam proses pembelajaran itu sendiri. Di dalam pendidikan non formal, media pembelajaran yang digunakan tentu sangat beragam. Hal ini dikarenakan warga belajar yang ada di pendidikan non formal juga sangat beragam pula mulai dari anak-anak sampai lanjut usia. 

Pemilihan media pembelajaran ini tentunya harus disesuaikan dengan tujuan dan sasaran dari proses pembelajaran yang akan dilakukan. Karena apabila media yang dipakai tidak sesuai tentu akan mempengaruhi proses pembelajaran yang berlangsung. 

Adapun beberapa media pembelajaran yang bisa digunakan yaitu seperti video animasi, PPT Interaktif, tutorial, dan berbagai media lainnya. Pemilihan dan penggunaan media ini tentunya perlu divariasikan agar warga belajar terhindar dari rasa jenuh atau bosan ketika proses pembelajaran berlangsung. 

Apabila warga belajarnya adalah orang dewasa. Maka, media pembelajaran yang digunakan haruslah sesuai dengan karakteristik dari orang dewasa. Yang mana orang dewasa belajar berdasarkan pengalaman yang mereka miliki dan tertarik dengan hal-hal atau pembelajaran yang bisa mereka terapkan langsung di kehidupan sehari-hari mereka. Lain halnya jika warga belajarnya adalah anak-anak. Jika warga belajarnya adalah anak-anak. Maka, guru atau tutor bisa memilih media pembelajaran yang menarik dan interaktif baik dari segi tampilan ataupun pemilihan warnanya karena anak-anak sangat tertarik dengan warna-warna yang cerah dan itu akan memudahkan guru atau tutor menarik perhatian mereka sehingga mau mengikuti pembelajaran yang dilakukan. 

Dari, penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk mempermudah penyerapan informasi dalam proses pembelajaran. Pemilihan media pembelajaran ini haruslah disesuaikan dengan tujuan dan sasaran pembelajaran yang akan dilakukan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun