Mohon tunggu...
Ade Irma Silvia
Ade Irma Silvia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kenaikan Beras Menjelang Puasa Melonjak Tinggi

3 Mei 2024   08:01 Diperbarui: 3 Mei 2024   08:04 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pedagang Beras Wilayah Cipete,Jakarta Selatan,Kamis (02/5/2024) - Dok. pribadi

Jakarta- " Itu mah sudah biasa kak setiap ingin puasa beras pasti selalu naik,tetapi ini naik nya lebih tinggi sekali,beda dari kenaikan di Tahun-tahun kemarin nya " ujar pak sapri pedagang Beras di daerah Cipete,Jakarta Selatan,Kamis (02/5/2024).

Pedagang Beras yang bernama Bapak Sapri di daerah Cipete,Jakarta Selatan. Beliau berjualan beras pada saat adanya musibah COVID hingga sekarang. Pak sapri berjualan beras mulai dari kualitas yang biasa sampai yang premium.

" Beras Naik pada saat itu Rp13.000-Rp14.000 per kilogram untuk Beras yang biasa itu kak,di kisaran Rp17.000-Rp18.000 per kilogram untuk beras Premium" kata Pak Sapri.

Pada kenaikan ini penjualan Beras tidak menjadi sepi dikarnakan mereka membutuhkan nya,dimana saat beras naik ini masih ada yang ingin membeli dengan harga tinggi tersebut.

 "tidak sepi kak tetap seperti biasa banyak yang beli walaupun harga nya naik,ya tapi gitu pembeli suka ada yang protes dan minta diskon" ujar pak sapri 

Pasar Cipete,Jakarta Selatan, Kamis 02/5/2024 - Dok. pribadi
Pasar Cipete,Jakarta Selatan, Kamis 02/5/2024 - Dok. pribadi

Masayarakat Banyak yang mengeluh dengan adanya kenaikan beras ini dimana meereka kebutuhan sehari-hari nya menggunakan beras sebagain bahan makan mereka dan sebagai bahan untuk berjualan.

Seorang yang bernama ibu marni yang berjualan Lontong Sayur dengan menggunakan Beras Perak sebagai bahan Lontong merasa kecewa dengan kenaikan beras saat itu.

" saya sebagai penjual ya neng keberatan dengan kenaikan beras saat itu karna jika saya menaikan harga Lontong sayur saya pelanggan ada yang mengerti dan ada juga yang komplain padahal saya juga beli beras perak nya mahal karna lagi naik,jadinya saya menaikan harga jual saya tetapi pelanggan sangat sepi saat saya menaikan harga jual lontong sayur saya,jadi mau gamau saya balikin harga jual yang normal walaupun malah saya gak untung yang penting banyak pembeli nya." Ujar ibu Marni penjual Lontong Sayur

Kenaikan beras menjelang bulan puasa menjadi sorotan kita pada saat itu,dimana kenaikan yang sangat tinggi menyebabkan banyak nya masyarakat yang mengantri untuk mendapatkan beras murah dari pemerintah. Kenaikan beras juga menyababkan kelangkaan beras ditempat-tempat penjualan beras karna nya pembelian beras dibatasi hanya dengan 10kg untuk 1 orang nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun