Mohon tunggu...
Ade Irma Mulyati
Ade Irma Mulyati Mohon Tunggu... Guru - SDN Jaya Giri Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat

Mau berbagi itu indah karena menabur kebahagiaan, dengan ikhlas memberi semoga menginspirasi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Daun Terkoyak

21 November 2020   10:54 Diperbarui: 21 November 2020   10:58 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Angin berhembus sepoi-sepoi, suasana yang diharapkan. Penyejuk rasa yang merana, pelepas gerah yang melanda. Semua indah seperti yang diharapkan. Bagai bunga tersenyum menanti kumbang datang.

Tatkala angin berhembus meluncur deras, menghembuskan daun-daun bergerak kencang ke kanan dan ke kiri. Menghancurkan seiring deru bergemuruh memikul langkah membahana dengan kekuatan dasyat. Padahal baru sepenggalan mulut berkata indahnya bungaku.

Angin bergerak memutar, memuntahkan hembusan menderu dan menyapu. Bungaku luluh lantak tak berbekas. Menghilang terkoyak.

Bandung Barat, 21-11-20

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun