Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang merupakan suatu agenda yang wajib dilakukan bagi semua mahasiswa yang sedang aktif di universitas tersebut. Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi mahasiswa kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian ini dilakukan oleh kelompok 24 gelombang 1 pada tanggal 19 Januari 2024 s/d 19 Februari 2024. PMM ini menjadi sarana bagi para mahasiswa untuk menyalurkan berbagai kegiatan positif kepada masyarakat. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Anggota kelompok tersebut terdiri dari Dzulkifly Nartha Beliansyah, Fajar Endri Utomo, Faza Ega Agista, Ade Dimas Elvardo, dan Irkham Maulidian Akmal, yang berasal dari program Studi Teknik Industri dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang serta dibimbing oleh Bapak Ilyas Nuryasin, S.Kom., M.Kom, selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Kelompok 24 Gelombang 1 Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang melakukan pengembangan pariwisata di Desa Punten, Kec Bumiaji, Kota Batu. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan ini dilakukan sebagai wujud pengabdian mahasiswa untuk terjun langsung dalam kegiatan sosial masyarakat. Desa punten merupakan Desa Wisata yang ramah sejuta pesona juga menampilkan kearifan lokal sebagai obyek wisata.
Desa Punten merupakan daerah pegunungan yang terletak di kaki Gunung Arjuno dengan ketinggian 800 meter diatas permukaan laut (mdpl). Salah satu destinasi wisata yang dimiliki Desa Punten adalah Sumber Ngesong. Saat ini wisata Sumber Ngesong dikelola oleh masyarakat sekitar lokasi dan diketuai oleh Bapak Sutris.
Sumber Ngesong adalah sumber mata air yang alirannya dimanfaatkan untuk kebutuhan air bersih di Malang karena debit airnya yang relatif stabil dan banyak. Sumber Ngesong pertama kali dikelola menjadi tempat wisata mulai dari tahun 2016, Sumber Ngesong memiliki destinasi utama yaitu pemandian dengan air yang jernih dan segar. Sumber Ngesong cukup banyak dikunjungi oleh wisatawan, sehingga setiap harinya banyak anak-anak maupun remaja yang berkunjung ke tempat wisata untuk bermain air atau sekedar bersantai.
“Tujuan dikelolanya Sumber Ngesong ini, untuk mengembangkan potensi wisata di Desa Punten sekaligus menjadi sarana untuk mensejahterakan masyarakat sekitar tempat wisata, rencana untuk kedepannya Sumber Ngesong ini akan dijadikan tempat berkumpulnya pemuda dan pemudi di Kota Batu.” Ujar Bapak Suwito selaku kepala pariwisata Desa Punten.
Wisata ini terlihat masih sangat asri dengan banyak ditumbuhi oleh pepohonan yang masih rindang ditambah dengan udara pegunungan yang sejuk dan pemandangan alam pegunungan yang masih alami. Adapun beberapa fasilitas yang terdapat di Sumber Ngesong, antara lain kamar ganti, spot foto dan adanya beberapa pedagang UMKM yang menyediakan beberapa makanan dan minuman.
Mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang melakukan kegiatan pembenahan tempat wisata seperti perbaikan akses jalan, pembuatan pagar guna membatasi lahan warga dan area tempat wisata, pengecatan pagar pembatas, penambahan alat-alat penunjang kebersihan dan melakukan bersih-bersih area tempat wisata. Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa PMM UMM bersama masyarakat dusun kungkuk yang berada di sekitar tempat wisata agar wisata ini terlihat lebih menarik tetapi masih asri dengan keunggulan pemandangan alam.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI