Mohon tunggu...
Ade T Bakri
Ade T Bakri Mohon Tunggu... Lainnya - Penyuka kopi

Adenyazdi.art.blog

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Benarkah Jodoh Itu di Tangan Tuhan?

17 Januari 2021   16:12 Diperbarui: 17 Januari 2021   16:15 2196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagian dari kita percaya dan yakin bahwa  jodoh merupakan ketetapan (takdir) Tuhan. Manusia tak punya andil dalam menentukan dan memutuskan  jodoh.

Maka dari itu, bagaimana jodoh kita, mau itu putih, tinggi tua, muda, apapun itu sepenuhnya urusan Tuhan, Kita hanya mengikuti dan menerima apa yang telah ditetapan oleh Tuhan.

Lalu apa itu jodoh?

Pengertian jodoh dalam KBBI adalah 1 n orang yang cocok menjadi suami atau istri; pasangan hidup; imbangan: berhati-hatilah dalam memilih --; 2 n sesuatu yang cocok sehingga menjadi sepasang; pasangan: mana --- sepatu  ini; 3 a cocok; tepat: ia telah meminum obat itu, tetapi tidak --;

Nah, dari pengertian di atas, kita bisa memahami bahwa jodoh adalah sesuatu yang cocok, sehingga menjadi pasangan atau pendamping. Misal, pasangan hidup (suami/istri), pasangan sepatu, sendal dan hal lainnya yang kita anggap cocok untuk kita satukan atau pasangkan; atau juga hubungkan.

Namun, benarkah jodoh itu sepenuhnya ditentukan oleh Tuhan?

Suatu ketika saya pernah diundang untuk membawakan materi tentang "kemerdekaan manusia dan keharusan universal "di salah satu Organisasi Mahasiswa Muslim.

Singkatnya. Ketika sedang menyampaikan/menjelaskan materi tersebut. Seorang mahasiswa menyela dengan pertanyaan "Benarkah manusia itu merdeka"?

Iya, kita manusia ditetapkan Tuhan untuk merdeka. Jawabku.

Lalu bagaimana dengan Jodoh dan kematian? Bukankah kedua hal tersebut  merupakan ketetapan Tuhan yang tak dapat diganggu gugat. Ujarnya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun