Masa kanak-kanak terutama di rentang usia TK yaitu 4-6 tahun, adalah masa Pondasi sebagaimana tertulis di dalam Kurikulum Merdeka. Masa kanak-kanak itu masa yang sangat menyenangkan bagi anak karena di fase inilah kehidupan seorang manusia masih dalam kondisi fitrahnya. Seorang anak bisa tertawa lepas bila merasa senang, bisa menangis seketika manakala ia melampiaskan kesedihannya, bisa marah gegara hal yang tak disengaja.Â
Ketika anak mulai bersekolah, keegoannya lambat laun mulai terkontrol dan seiring perkembangan emosionalnya ia mulai mampu mengontrol diri untuk tidak berbuat sekehendak hatinya. Di sekolah PAUD seorang anak akan belajar untuk sabar menunggu giliran, mau berbagi mainan tidak berebut, mampu belajar mandiri dalam hal toilet training dengan bimbingan dan kecakapan diri lainnya yang membutuhkan pengendalian diri.Â
Seorang anak yang sudah mengenal dunia sekolah  mampu beraktivitas dengan terjadwal tanpa disadari. Bagaimana seorang anak dari bangun pagi, mandi pagi, sarapan, berangkat ke sekolah hingga ia pulang sekolah dan tertidur di malam hari dengan tertib sebagai latihan pembiasaan disiplin diri.Â
Jika anak tidak terbiasa disiplin diri untuk tidur malamnya hingga larut malam, maka dipastikan ia akan terlambat datang ke sekolah. Ada juga orang tua yang sedikit streng dalam aturan jam tidur anaknya di malam hari sehingga anak "dipaksa" untuk tetap bangun pagi-pagi biar tidak terlambat ke sekolahnya. Anak yang waktu istirahat malamnya kurang karena asyik bermain atau menonton gawai dan televisi hingga larut malam, pada umumnya akan bermasalah di sekolah.Â
Permasalahan yang ditimbulkan efek tidur malam yang terganggu waktunya itu seperti anak akan terpaksa datang ke sekolah dalam kondisi muka cemberut dan mengantuk. Kesehatannya pun akan mengalami gangguan jika terus-menerus dibiarkan untuk tidur larut malam.Â
Anak yang bersemangat datang ke sekolah dan siap untuk belajar senantiasa berwajah ceria. Keceriaan wajahnya terpancar dalam sorotan mata yang membulat jika sedang melakukan aktivitas yang menyenangkan hatinya. Celotehan dan gerak tubuhnya pun akan terlihat energetik. Dunia anak adalah dunia yang menyenangkan, anak bebas bergerak menandakan ia anak yang aktif dan sehat.Â
Olahraga adalah kegiatan yang diminati oleh anak PAUD. Karena saat berolahraga seluruh anggota tubuhnya akan bergerak bebas mengikuti irama. Senam irama bertujuan untuk melatih kelenturan anggota tubuh anak dengan gerakan-gerakan tertentu yang mudah diikuti. Aktivitas senam dilakukan dengan bersemangat dan tentunya menyenangkan.Â
Lembaga PAUD kami terletak di sebuah perumahan dan lahan yang kami miliki tidak begitu luas. Untuk melakukan kegiatan olahraga senam atau bermain bola dilakukannya di depan halaman sekolah. Kegiatan lainnya seperti upacara dan berbaris bersama di lakukan di halaman sekolah yang sudah beraspal.Â
Kegiatan berenang juga merupakan olahraga yang kami kenalkan pada siswa. Karena keterbatasan lahan sekolah, untuk kegiatan berenang ini kami lakukan di sebuah water park umum yang lokasinya di luar domisili sekolah.Â
Bukan tak ingin memanfaatkan fasilitas yang ada di perumahan kami sendiri yang kebetulan juga memiliki water park. Karena kondisi jumlah siswa sekolah kami di atas 100 an, sementara kapasitas daya tampung water park di perumahan kami tersedia dua kolam saja tidak memadai sehingga kami memilih untuk memakai water park di luar perumahan kami yang daya tampungnya lebih besar.Â