Mohon tunggu...
Ade SetyaCahya
Ade SetyaCahya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Menumbuhkan Kreativitas Anak Melalui Pelatihan Puisi: Pengalaman dari Progam Kampus Mengajar

25 Juni 2024   16:21 Diperbarui: 25 Juni 2024   16:33 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selama program Kampus Mengajar di SD N 1 Sribit, saya berkesempatan melaksanakan pelatihan dan cipta puisi untuk siswa kelas 4. Inisiatif ini bukan hanya sekadar tugas mata kuliah Sanggar Bahasa, tetapi juga menjadi momen penting untuk melihat bagaimana pendidikan seni dapat membentuk karakter dan kemampuan berpikir kreatif anak-anak sejak dini.

Puisi adalah bentuk ekspresi seni yang memadukan emosi, imajinasi, dan keterampilan berbahasa. Ketika anak-anak diajarkan untuk menulis puisi, mereka belajar lebih dari sekadar memilih kata-kata yang indah. Mereka belajar untuk mengamati dunia sekitar mereka dengan lebih cermat, merasakan perasaan dengan lebih dalam, dan mengekspresikan diri mereka dengan cara yang unik dan personal. Hal ini sangat penting dalam perkembangan kognitif dan emosional anak-anak.

Pelatihan puisi ini dimulai dengan memperkenalkan anak-anak pengertian puisi, ciri-ciri puisi, unsur puisi, berbagai jenis puisi dan gaya bahasa yang digunakan dalam puisi. Kami membahas puisi-puisi sederhana yang mudah dipahami dan relevan dengan pengalaman mereka sehari-hari. Selanjutnya, anak-anak diajak untuk menciptakan puisi mereka sendiri, dimulai dari pengamatan sederhana hingga ekspresi perasaan mereka yang paling mendalam

Hasil dari pelatihan ini sangat menggembirakan. Anak-anak mampu menciptakan puisi-puisi yang indah dan penuh makna. Beberapa di antara mereka bahkan menunjukkan bakat luar biasa dalam menulis puisi. Selain itu, saya melihat peningkatan signifikan dalam kemampuan berbahasa mereka, baik secara lisan maupun tulisan. Lebih dari sekadar keterampilan berbahasa, pelatihan puisi ini juga membantu meningkatkan rasa percaya diri anak-anak. Mereka belajar untuk berani mengungkapkan pikiran dan perasaan mereka, dan ini merupakan modal penting dalam pembentukan karakter mereka di masa depan.

Program Kampus Mengajar memberikan saya wawasan berharga tentang pentingnya pendidikan seni dalam kurikulum sekolah dasar. Mengajar puisi bukan hanya mengajarkan anak-anak tentang kata-kata dan struktur bahasa, tetapi juga mengajarkan mereka tentang kehidupan, emosi, dan cara berkomunikasi yang efektif. Saya berharap pengalaman ini dapat menjadi inspirasi bagi para pendidik dan mahasiswa lainnya untuk mengintegrasikan seni, khususnya puisi, dalam proses pembelajaran di sekolah. Dengan demikian, kita tidak hanya membentuk anak-anak yang pintar, tetapi juga kreatif, peka, dan berwawasan luas.


Melalui pelatihan puisi, saya belajar bahwa setiap anak memiliki potensi besar yang menunggu untuk digali. Sebagai pendidik, tugas kita adalah memberikan mereka alat dan kesempatan untuk mengeksplorasi potensi tersebut. Dan tidak ada cara yang lebih indah untuk melakukannya selain melalui puisi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun