Menulis adalah komitmen
Kini saatnya aku harus gunakan waktu untukku menulis. Aku harus menjadi seorang penulis. Terkenal atau tidak, sukses atau tidak, laku atau tidak.., lakukanlah..... menulislah .... Atau aku tidak akan menemukan sama sekali kesuksesan. Aku dihargai karena tulisanku. Maka jika aku tak menulis, tak ada harganya Karena menulis memberiku sebuah harga Kini aku mulai lenturkan jariku, untuk selalu menuliskan sesuatu apapun. Aku mulai gunakan mataku untuk menangkap apa-apa yang bisa aku tuangkan kepada sebuah tulisan. Fikiranku untuk mau mempelajari apapun untuk sesuatu yang bersifat baru. Hingga perasaanku yang bermain agar senantiasa lebih hidup. dibantu panca indera lainnya agar lebih kuat. Kini aku mulai melangkah untuk sesuatu yang ku anggap dapat bernilai. Tinggal apakah aku mau untuk terus dan konsisten. Penyakit malas dan bosan, adalah yang mesti diperjuangkan untuk sedikit demi sedikit lenyap. Spirit dan emosiku harus tetap terjaga. Inilah momentum yang tepat. WAJAH BARU, DUNIA BARU, SPIRIT BARU... [Jakarta, 16 Juni 2011] [Dikost-an Kecil]
