Brebes (28/01). Pendidikan dan kreatifitas tidak dapat dipisahkan. Pendidikan yang baik adalah pendidikan yang mendorong individu untuk berpikir kreatif dalam memcahkan masalah dan berkarya. Maka, pengembangan yang bertujuan untuk melatih kreatifitas individu terutama anak-anak adalah salah satu upaya yang dilakukan untuk mencapai poin Sustanaible Development Goals atau SDG.
Universitas Diponegoro sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia pada tahun ini menyelenggarakan Kuliah kerja Nyata yang disebar di beberapa kabupaten di Jawa Tengah. Salah satunya adalah Kabupaten Brebes, lebih tepatnya ada di Kecamatan Wanasari, Desa Sidamulya.
Salah satu mahasiswa yang belajar di Fakultas Ilmu Budaya program studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang berupaya untuk meningkatkan kreatifitas siswa sekolah dasar melalui pembelajaran puisi ala Jepang Haiku.
Adam Aprylliano Susakha, seorang mahasiswa Undip membuat media belajar bernama Haiku Kaado. Haiku sendiri adalah puisi khas Jepang berbentuk singkat, dengan rumus suku kata 5-7-5. Pada baris pertama terdiri dari 5 suku kata, baris kedua 7 suku kata, dan baris ketiga 5 suku kata. Sedangkan Kaado memiliki arti kartu. Dengan media ini anak-anak dapat belajar bahasa dengan menarik dan dapat mengasah kreatifitas.
Haiku dipilih sebagai media pembelajaran karena bentuknya yang singkat namun membutuhkan kreatifitas tinggi karena harus mencari kosa kata yang dapat memenuhi kaidah penulisan 5 suku kata.
![dsc-0286-jpg-63e90bd94addee777d41a972.jpg](https://assets.kompasiana.com/items/album/2023/02/12/dsc-0286-jpg-63e90bd94addee777d41a972.jpg?t=o&v=770)
Pada pelaksanaannya di SD Negeri Sidamulya 02, para siswa sangat senang dan aktif sekali mencoba membuat Haiku. Terlihat para siswa berusaha untuk mencari kosa kata yang memiliki suku kata yang sesuai untuk dibuat menjadi Haiku. Hal ini menunjukkan adanya proses berpikir kreatif pada siswa.
Harapannya adalah metode ini dapat menjadi cara baru dalam belajar, serta dapat meningkatkan kreatifitas anak yang berujung pada meningkatnya kualitas sumber daya manusia terutama di desa Sidamulya.
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI