Mohon tunggu...
adam songs
adam songs Mohon Tunggu... -

Bernyanyi bersama memberi ilmu

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Mengenal Overnight Interest atau SWAP

11 Agustus 2014   21:28 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:49 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak macam cara berinvestasi, karena memang sudah susah hanya mengandalkan gaji perbulan sebagai pengusaha atau pun pekerja swasta. Ketika Anda berinvestasi di bank, pasti ada dana yang perlu dibayarkan saat Anda menitipkan uang Anda di sana. Masing-masing bank biasanya menerapkan biaya yang berbeda-beda sesuai dengan jenis tabungan apa yang Anda gunakan. Dana tersebut biasanya diambil dari uang yang telah Anda depositkan.

Sama halnya dengan sistem perdagangan berjangka seperti forex. Dalam trading forex, Anda akan mengenal istilah Overnight Interest atau SWAP. SWAP adalah bunga atau biaya inap yang harus dibayarkan ketika Anda memutuskan untuk melakukan aktivitas trading baik forex maupun SWAP. Jumlah bunga yang dibayarkan itu berdasarkan pada tingkat suku bunga bank sentral masing-masing Negara. Salah satu bank sentral yang cukup terkenal di dunia salah satunya adalah Bank of England atau BoE (bank sentral Inggris) dan Federal Reserve atau The Fed (bank sentral Amerika). Suku bunga yang tercantum merupakan suku bunga yang berlaku setiap tahunnya.

Untuk Negara Indonesia suku bunga diatur oleh bank sentral Indonesia, yaitu Bank Indonesia. Masing-masing pialang pasti menerapkan kebijakan Overnight Interest atau SWAP yang berbeda-beda. Swap akan berlaku pada saat suatu posisi masih bertahan (floating).

Ada dua Floating dalam trading forex yakni Floating Profit dan Floating Loss. Dua-duanya memiliki perbedaan, Floating Profit adalah ketika grafik menunjukkan bahwa anda mendapatkan keuntungan, namun keuntungan yang di dapat belum masuk ke dompet anda secara real, ini lah yang disebut Floatig Profit, begitu juga sebaliknya Floating Loss adalah ketika anda mengalami kerugian namun secara real anda belum mendapatkan kerugian.

Dalam kesehariannya juga Floating Profit bisa dikatakan Unrealized Profit sedangkan Floating Loss adalah Unrealized Loss.


sumber

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun