Mohon tunggu...
achmad supardi
achmad supardi Mohon Tunggu... -

Belajar dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untuk Asel Asleh

11 Juli 2014   04:33 Diperbarui: 18 Juni 2015   06:42 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

+ "Mengapa kau tangisi
kembang yang jatuh ke bumi?"

- "Karena hari masih pagi
tapi epitaph itu kembali diukir,
diukir lebih dalam lagi"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun