Mohon tunggu...
Sukron Firmansa
Sukron Firmansa Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Halo! Saya seorang freelancer yang gemar menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Meta Akan PHK Karyawan Sebanyak 10.000 pada 2023

19 Mei 2023   17:42 Diperbarui: 19 Mei 2023   17:49 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Dilansir dari www.vox.com bahwa meta akan memberthentikan atau PHK karyawan pada minggu depan. Kali ini gelombang PHK karyawan Meta bisa dibilang besar, karena 6.000 karyawan akan di PHK.

Mark Zuckerberg mengatakan bahwa perusahaan merencanakan akan PHK 10.000 karywa pada akhir mei. Pernyataan tersebut menurut www.vox.com, dikatakan pada bulan maret 2023. Meta akan menyisahkan 6.000 karyawan saja, sebelumnya Meta memiliki kurang lebih 86.000 karyawan.

PHK karyawan Meta merupakan rencana Mark Zuckerberg dalam upaya untuk efisiensi perusahaan. Nick Clegg sebagai pejabat eksekutif di Meta mengatakan pada www.vox.com, "Sekarang adalah masa kecemasan dan ketidakpastian yang luar biasa".

Memang pengurangan karyawan merupakan pilihan yang dapat diambil, dalam upaya efisiensi perusahaan ada dua pilihan selama ini yang dilakukan oleh perusaah. Pertama, menutup perusahaan. Kedua, melakukan pengurangan karyawan.

Daripada menutup perusahaan, pengurangan karyawan dan mempertahankan karyawan pada posisi operasional merupakan pilihan yang tepat untuk saat ini, akibat pandemi hampir banyak perusahaan yang terken imbas jadi dibutuhkan efisiensi perusahaan sebagai solusi supaya perusahaan dapat bertahan.

Direktur Komunikasi Internal Meta, Melinda Davenport memberikan pernyataan sebagai berikut "Kami masih melakukan PHK dan restrukturisasi. Dan sementara saya tahu bahwa ini keadaan yang sulit". Penyusutan karyawan pada perusahaan yang bergerak di bidang teknologi seperti Meta merupakan salah satu contoh, dimana kondisi perekrutan karyawan selama pandemi yang berlebihan memberikan dampak pada kondisi perusahaan apalagi keadaan sekarang merupakan kondisi ketidakpastian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun