Mohon tunggu...
Achmad Siddik Thoha
Achmad Siddik Thoha Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar dan Pegiat Sosial Kemanusiaan

Pengajar di USU Medan, Rimbawan, Peneliti Bidang Konservasi Sumberdaya Alam dan Mitigasi Bencana, Aktivis Relawan Indonesia untuk Kemanusiaan, Penulis Buku KETIKA POHON BERSUJUD, JEJAK-JEJAK KEMANUSIAAN SANG RELAWAN DAN MITIGASI BENCANA AKIBAT PERUBAHAN IKLIM. Follow IG @achmadsiddikthoha, FB Achmad Siddik Thoha

Selanjutnya

Tutup

Nature

Kompasianer, Kopdar Sambil Merawat Bumi Yuk!

2 Maret 2012   06:30 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:38 855
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang pengembara telah berjalan berbulan-bulan untuk mencari inspirasi hidup. Dia sudah mengunjungi banyak tempat di bumi ini. Bila ada pemandangan alam yang menarik atau kegiatan manusia yang dia anggap bermanfaat, dia sempatkan berhenti dan menggali informasi. Suatu ketika, sang pengembara datang pada tujuh orang yang sedang membangun menanam bibit pohon. Sang pengembara kemudian bertanya pada orang pertama, “Apa yang Bapak kerjakan ?” Jawab penanam pertama dengan muka datar, “lihat saja sendiri, saya sedang apa.” Kemudian sang pengembara beralih pada penanam kedua dan melontarkan pertanyaan yang sama. “Saya sedang membuat lubang tanam,” jawab penanam kedua tanpa senyum sedikitpun Pada penanam ketiga, sang pengembara juga mengungkapkan pertanyaaan serupa. Lalu dengan senyum tipis penanam ketiga menjawab, “Saya menanam bibit pohon” Ketika sang pengembara beralih ke penanam ke emapat, dia mendapat jawaban dengan senyum lebar, “Saya sedang membangun taman” Penanam kelima menyambut pertanyaan dengan senyum yang begitu manis dan kemudian menjawab, “ Saya sedang membangun sebuah kehidupan baru” Penanam keenam menyambut kehadiran pengembara dengan ramah, senyum dan kemudian memberikan jawaban, “Saya sedang membangun taman saya di Surga” Akhirnya sang pengembara tiba pada penanam ketujuh yang sibuk bekerja. Saat pertanyaan yang sama terlontar, senyum lebar dan wajah berseri penuh kegembiraan dari penanam ke tujuh mengiringi jawaban yang terucap, “Saya sedang membangun sebuah kehidupan baru dan taman saya di Surga” Sang pengembara telah mendapatkan inspirasi hidup yang sangat berharga dari tujuh penanam bibit pohon itu. *** Itu sepenggal kisah sebagai pengantar kepada sahabat Kompasianer yang punya ide kopdar berikutnya. Mungkin ini juga bukan ide baru, tapi tawaran alternatif bertemu sambil beramal.  Maaf, saya sebagai pendatang baru (meski akun dibuat agustus 2010, tapi baru aktif pertengahan Januari 2012), tapi sangat betah dan nyaman di Kompasiana. Apalagi melihat aksi peduli yang telah berjalan dari kompasianers. Beberapa hari ini saya coba diskusi dengan beberapa kompasianer untuk kopdaran (istilah Mas Choirul Huda yang selalu merekam momen indah ini). Pada kopdar baru-baru ini di TIM (satu tahun Pak Julianto Simanjuntak di Kompasiana dan Gerakan Hibah Sejuta Buku), saya berada diluar kota dan tidak bisa hadir. Lalu muncul ide untuk mengajak sahabat Kompasianer berkumpul kembali dengan memperkuat komunitas  Sharing Connecting telah ada (yang digagas Bang Erik/Kimi Raikko dkk). Pada kesempatan ini dengan semangat  Sharing Connecting, saya menawarkan diri atau menjajagi untuk kembali bertemu dalam sebuah momen penting Peringatan Hari Bumi di bulan April 2012. Hari Bumi tepatnya diperingati tanggal 22 April setiap tahunnya. Isu terkini tetap berkisar perubahan iklim (Climate Change) yang diakibatkan pemanasan global (global warming). Pemasanan global disebabkan oleh meningkatkan gas rumah kaca/GRK (yang terbesar adalah Co2) di atmosfer. Salah satu mitigasi atau upaya penurunan GRK adalah meningkatkan jumlah pohon yang berperan menyerap gas CO2 di udara. Selain menyerap gas CO2, menanam pohon memiliki nilai spiritual yang tinggi yaitu berbagi untuk alam sekitar. Berbagi makanan, kesejukan, keindahan, keteduhan, air dan udara pada makhluk hidup lain. Secara makna religius menanam pohon adalah bersedekah buat alam semesta. Nah, dengan latar belakang itu, melalui posting ini, saya mengajak sahabat kompasianer khususnya yang berada di Jabodetabek untuk urun rembug/diskusi menanggapi ide ini. Secara teknis ada beberapa persiapan yang saya sudah dan sering lakukan (saya juga punya komunitas penanam pohon). Tempat Tempat kegiatan saya ajukan di Hutan Penelitian Dramaga (sering disebut Hutan CIFOR) yang terletak di Kelurahan Situgede Kecamatan Bogor Barat Kabupaten Bogor. Lokasi ini mudah diakses dari pintu keluar Tol BORR (BogorOuter Ring Road) menuju arah Kampus IPB Dramaga atau Terminal Bubulak. Berikut peta lokasinya : [caption id="attachment_166149" align="aligncenter" width="1113" caption="Denah menuju Situgede Bogor"][/caption] Di lokasi ini juga terdapat obyek wisata yang sangat menarik dan bernuansa petualangan. Mau tahu ini dia : 1. Hutan Penelitian. Tempat ini asyik untuk membuat acara petualangan atau fun game atau outbound. Selain itu banyak inspirasi yang bisa kita dapatkan dari obyek di dalam hutan ini yang dibangun sejak 1956. Kita akan melihat berbagai jenis pohon-pohon besar (diameter 1 m)  yang habitat aslinya dari Kalimantan dan Sumatera. Lokasi ini juga sering dipakai untuk syuting sinetron laga (lihat ada banyak dedaunan di lantai hutannya) [caption id="attachment_166150" align="aligncenter" width="448" caption="Kondisi Hutan CIFOR Situgede"]

1330663131480021763
1330663131480021763
[/caption] 2. Danau Situgede. Ini salah satu lokasi wisata di kota Bogor bernuansa hutan dan danau air jernih. Lokasi ini mudah dijangkau dan pengunjung gratis menikmatinya. Danau dengan pemandangan Gunung Salak sangat cocok untuk melepas kepenatan dan stress setelah sepekan bekerja. [caption id="attachment_166151" align="aligncenter" width="448" caption="Danau Situgede di Kawasan Hutan Situgede Bogor"]
13306633681660935272
13306633681660935272
[/caption] 3. Penangkaran Rusa. Penangkaran rusa ini dikelola oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Kementerian Kehutanan. Disini lebih dari 20 rusa ditangkarkan sebagai salah satu bentuk konservasi di luar kawasan hutan. Pengunjung bisa memeri makanan berupa sayuran yang disediakan pengelola sambil mengamati perilaku rusa yang lucu-lucu ini. [caption id="attachment_166152" align="aligncenter" width="448" caption="Penagkaran Rusa di Hutan Situgede Bogor"]
13306634331115872981
13306634331115872981
[/caption] 4. Jeram Sungai Cisadane. Sungai Cisadane salah satu sungai besar yang melintasi kawasan Jabodetabek yang berhulu di Bogor dan Berhilir di Tangerang. Sungai ini menyimpan obyek menarik dan sering digunakan untuk olahraga Rafting/arung jeram. Di dekat hutan Situgede kita bisa melihat jeram sungai yang di kanan-kirinya masih berhutan lebat. [caption id="attachment_166153" align="aligncenter" width="448" caption="Jeram Sungai Cisadane di dekat Hutan Situgede"]
13306634861481626966
13306634861481626966
[/caption] 4. Pendopo Tempat Kegiatan. Tempat kegiatan Kopdar untuk diskusi, ramah tamah dan pertemuan terletak di Sekretariat LSM Lembaga Alam Tropika Indonesia (LATIN), yang juga tempat 'nongkrong' sambil kerja saya. Pendopo dengan desain tradisional dengan fasilitas Wifi, LCD, Screen dan suasana sejuk dan alami. [caption id="attachment_166156" align="aligncenter" width="512" caption="Pendopo tempat kegiatan milik LSM LATIN"]
13306636421779774569
13306636421779774569
[/caption] 5. Lokasi Penanaman. Lokasi penanaman pohon tidak jauh dari pendopo kegiatan, hanya berjarak 300 m. Di lokasi ini berbagai komunitas pecinta lingkungan telah menanam ratusan pohon dan sekaligus membiayai perawatannya. Bibit pohon sudah disediakan oleh LATIN  dan siap ditanam dan dirawat oleh kita. [caption id="attachment_166176" align="aligncenter" width="448" caption="Calon lokasi penanaman untuk acara Kompasianer (semoga :))"]
13306686871738311659
13306686871738311659
[/caption] Acara Beberapa alternatif acara : - Perkenalan - Memperkuat kontribusi blogger kompasiana untuk berbagi khususnya untuk pelestarian alam (diskusi). Narasumber bisa dari Kompasianer yang ada di Jabotabek yang punya aktifitas "Green Community" - Lomba kreatifitas dari bahan dari sampah hutan - Fun Game untuk keakraban dan mejalin kebersamaan - Penelusuran Hutan dan obyek wisata - Pengumpulan donasi untuk kegiatan Kompasianer for nature (untuk kas kegiatan berikutnya atau disumbangkan untuk kegiatan peduli lingkungan lainnya) - Kreatifitas lain (masukan dari sahabat, silahkan dikomentari) Dana Tempat acara, peralatan, konsumsi dan bibit ditanggung oleh tuan rumah (saya dan mungkin teman-teman di Bogor). Sahabat yang hadir cukup menanggung sendiri transportasi dan memberikan donasi sukarela pada saat acara. Waktu Pertengahan atau Akhir April, Sabtu atau Minggu. Silahkan dipilih-dipilih... Nah sekarang silahkan yang berminat, ada usul? Terutama Mas Choirul Huda dan Mbak Dina Sulistyaningtias. Salam lestari

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun