Mohon tunggu...
Achmad Siddik Thoha
Achmad Siddik Thoha Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar dan Pegiat Sosial Kemanusiaan

Pengajar di USU Medan, Rimbawan, Peneliti Bidang Konservasi Sumberdaya Alam dan Mitigasi Bencana, Aktivis Relawan Indonesia untuk Kemanusiaan, Penulis Buku KETIKA POHON BERSUJUD, JEJAK-JEJAK KEMANUSIAAN SANG RELAWAN DAN MITIGASI BENCANA AKIBAT PERUBAHAN IKLIM. Follow IG @achmadsiddikthoha, FB Achmad Siddik Thoha

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Yokohama Kota 'Hijau' dan Kota Masa Depan

13 Agustus 2015   17:04 Diperbarui: 13 Agustus 2015   17:04 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Lanscpae utama Kota Masa Depan, Yokohama (dok. pribadi 29 Juli 2015)"][/caption]

Berawal dari ngobrol ringan usai shalat berjamaah di Masjid PMI Kota Bogor, angan-angan mengunjungi negeri sakura benar-benar terwujud. Sejak tanggal 27 Juli hingga 8 Agustus 2015 saya beruntung bisa merekam jejak beberapa tempat Negeri Matahari Terbit yang begitu mengesankan. Kota pertama yang saya singgahi adalah Yokohama.

Yokohama merupakan kota terbesar kedua di Jepang. Kota Pelabuhan Internasional yang terletak di teluk ini menyuguhkan berbagai pengalaman menarik bagi pengunjungnya khususnya bagi saya.

Saya hadir di Yokohama atas undangan sebuah lembaga penelitian di Jepang, NIES (National Institute for Environment Studies) untuk menghadiri acara ISAP 2015, 7th Internatioanal Forum for Sustainable Asia and the Pacific. Kegiatan ISAP merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan pada tanggal dan bulan yang sama  yaitu 28-29 Juli setiap tahun. Acara besar ini mempertemukan berbagai pemangku kepentingan se Asia dan Pasifik mendiskusikan tentang pembangunan berkelanjutan dan perubahan iklim.

[caption caption="Walikota Bogor mempresentasikan Green City di acara ISAP 2015 (dok pribadi 29 Juli 2015)"]

[/caption]

Selain acara ISAP 2015 saya juga bergabung dengan tim dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Pemerintah Kota Bogor mengikuti pertemuan dengan petinggi Kota Yokohama, Pimpinan NIES dan Manajemen Fujitsu. Pertemuan dengan pihak Jepang tersebut dalam rangka menindaklanjuti kerjasama anatara IPB, NIES dan Pemerintah Kota Bogor dalam hal pemantauan penggunaan energi dan emisi gas rumah kaca dalam mendukung Kota Bogor sebagai Green City. Tak ketinggalan saya juga memiliki kesempatan berfoto bareng dan ngobrol santai dengan Wali Kota Bogor, Dr. Bima Arya Sugiarto.

[caption caption="Berfoto dengan Walikota Bogor Dr Bima Arya Sugiarto di Bandara Haneda Tokyo (dok pribadi 27 Juli 2015)"]

[/caption]

Acara-acara yang saya ikuti menghasilkan output sangat penting, namun kesan mendalam justru saya peroleh diluar acara tersebut. Pernyataan dan ungkapan yang muncul dari beberapa pertemuan di atas benar-benar terbukti dan mudah ditemukan keseharian di Jepang.

Dalam pertemuan antara Wali Kota Bogor dan Wakil Walikota Yokohama, wakil Walikota Yokohama, Namaru Suzuki, menyebutkan bahwa Yokohama City sebagai salah satu model “Future City” di dunia. Yokohama juga sedang mengembangkan sebagai Smart City dimana teknologi tingkat tinggi bisa diterapkan dengan dukungan pihak swasta dan komunitas (warga). Yokohama City memiliki potensi yang sangat baik menjadi Future City diantaranya didukung oleh keberadaan Green Area, Natural Feature dan Historical Building.

Sebagai kota masa depan, Pemerintah Yokohama membuktikannya setidaknya pada beberapa hal berikut:

Kota “rendah emisi” dan Hemat Energi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun