MSIB UPN "Veteran" Jawa Timur berdiskusi ke rumah Ketua RT.09/RW.01 Kelurahan Dukuh Setro, Kecamatan Tambaksari, Kota Surabaya untuk mengetahui permasalahan dalam pelaksanaan program Kawasan Lingkungan Masyarakat Sadar Administrasi Kependudukan (KALIMASADA). Kamis (16/03/2023)
MahasiswaKawasan Lingkungan Masyarakat Sadar Administrasi Kependudukan (KALIMASADA) merupakan program yang bertujuan merintis terciptanya lingkungan/kampung yang tertib Administrasi kependudukan (Adminduk) dengan meningkatkan jumlah masyarakat yang sadar Adminduk. Inovasi sistem pelayanan ini melibatkan RT rintisan dalam pengurusan dokumen kependudukan warganya.Â
Masyarakat dapat mengurus adminstrasi kependudukan melalui web aplikasi KLAMPID, namun untuk warga yang tidak memiliki akses internet dapat mengurus melalui RT. Sebagai proyek rintisan, terdapat 62 RT rintisan yang dipilih untuk melaksanakan program KALIMASADA dan akan di kembangkan di seluruh RT di Surabaya. Hasil yang diharapkan melalui program KALIMASADA adalah tersedianya data kependudukan yang mutakhir.
Achmad Kautsar Azmi Saddad, selaku Mahasiswa Magang dan Studi Independen Bersertifikat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya Batch 4 di Kelurahan Dukuh Setro berdiskusi mengenai permasalahan program KALIMASADA bersama Ketua RT.09/RW.01 yakni Bapak Budi Utomo.
"Untuk meng-optimalisasikan program KALIMASADA, saya harus tau permasalahan yang terjadi dalam program KALIMASADA tersebut, agar bisa menemukan solusi yang tepat untuk dapat meningkatkan program KALIMASADA pada RT.09/RW.01 Kelurahan Dukuh Setro"ujar Achmad Kautsar Azmi Saddad Mahasiswa MSIB Disdukcapil Kota Surabaya.
Bapak Budi Utomo, selaku Ketua RT.09/RW.01 Kelurahan Dukuh Setro menyebutkan masih banyak warga yang kurang sadar tentang adminduk dan timbulnya rasa malas masyarakat untuk melakukan pengurusan adminduk.
"Saya sudah sering mengingatkan warga untuk segera melakukan pengurusan adminduk dan update adminduk dari kartu keluarga lama ke Kartu keluarga barcode, tapi masih banyak warga yang mengabaikan dikarenakan timbulnya rasa malas warga" ujar Bapak Budi Utomo, selaku Ketua RT.09/RW.01 Kelurahan Dukuh Setro
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H