Televisiku meledak malam ini, lantaran
Bom yang meluncur dari lubang mulut provokator
: Teroris berdasi yang selalu menyalakan api
Di tengah acara talkshow dan diskusi
Puing-puing dari tabung televisi yang hancur
Mengingatkanku pada tragedi Marriott dan Kuta Square
Asap yang mengepul pekat dari serpihan-serpihan pcb
Tercium sebusuk napas dajjal berjubah bulu domba
Tak ada yang aku lakukan malam ini