Mohon tunggu...
Achmad Diponegoro
Achmad Diponegoro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Aktif UIN Syarif Hidayatuallah Jakarta

Saya seorang mahasiswa aktif di Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatuallah Jakarta, Saya memiliki hobi menonton dan mengkritisi Fillm yang telah di tonton. saya sedang mencoba untuk mulai menulis walaupun belum tau apa yang akan ditulis selain tugas kuliah.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Dakwah dan Kebijakan Publik: Menjembatani Nilai-nilai Islam dengan Realitas Sosial

12 Desember 2024   06:58 Diperbarui: 12 Desember 2024   06:58 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dakwah lebih dari sekedar ibadah

Dakwah, yang sering diartikan sebagai penyampaian ajaran Islam, memiliki peran yang jauh lebih luas daripada sekadar mengajak orang beribadah. Dakwah bertujuan untuk membangun masyarakat yang lebih baik, dengan menanamkan nilai-nilai moral, etika, dan spiritual yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk sosial, politik, dan ekonomi. 

Kebijakan publik menata kehidupan masyrakat

Kebijakan publik, yang didefinisikan sebagai keputusan pemerintah untuk mengatur kehidupan masyarakat, memiliki peran penting dalam menciptakan tatanan sosial yang harmonis dan sejahtera. Kebijakan ini mencakup berbagai bidang, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga kebijakan sosial lainnya. 

Dakwah dan Kebijakan Publik Sinergi yang tak Terpisahkan

Dakwah dan kebijakan publik memiliki hubungan yang saling menguatkan. Dakwah dapat memengaruhi kebijakan publik dengan membentuk nilai-nilai dasar yang menjadi landasan moral bagi pengambilan keputusan. Misalnya, nilai-nilai keadilan, kesetaraan, dan kepedulian sosial yang diajarkan dalam dakwah dapat mendorong pemerintah untuk menciptakan kebijakan yang lebih adil dan berpihak pada kesejahteraan rakyat. 

Dampak Dakwah Kepada Kebijakan Publik

Dakwah dapat mendorong terbentuknya kebijakan publik yang berbasis kemaslahatan. Dengan menekankan pentingnya kesejahteraan, pemberdayaan, dan perlindungan masyarakat, dakwah dapat menginspirasi pemerintah untuk merancang kebijakan yang melindungi masyarakat dari kemiskinan dan ketidakadilan. Contohnya, dakwah yang menyuarakan perlindungan lingkungan hidup dapat mendorong pemerintah untuk merumuskan kebijakan yang lebih peduli pada kelestarian alam.

Kebijakan Publik dan Perkembangan Dakwah

Kebijakan publik yang mendukung kebebasan beragama dan ruang dakwah memungkinkan dakwah berkembang lebih luas. Pemerintah yang memberikan ruang bagi kegiatan dakwah, seperti pembentukan lembaga keagamaan dan pemberian izin bagi kegiatan dakwah, akan memfasilitasi dakwah untuk menjangkau berbagai lapisan masyarakat.

 Analisis Hubungan Dakwah dan Kebijakan Publik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun