Jake Merupakan anak laki-laki yang berasal dari Papua yang belajar dan mengejar cita-citanya di SMKN 1 Cikarang Barat. Pada kesempatan kali ini bersama reporter dari tim media SMKN 1 Cikarang Barat ia menceritakan kisahnya. Dimulai dari, tempat tinggal nya di Papua. la menceritakan bahwa di Papua ia tinggal di sebuah kota. Jake bercerita tentang ayahnya yang hobi jalan-jalan lalu ia bersama ayahnya pergi jalan-jalan ke berapa tempat yang ada di kabupaten Sorong. Suatu hari di kabupaten Sorong jake dan keluarganya mendapatkan rumah.
Dia juga menceritakan tentang pendidikan yang ada di Papua, menurutnya pendidikan di Papua bagus hanya saja kurang memadai seperti transportasi, akses jalan yang rusak, dan jarak tempuh yang cukup jauh. Tak hanya itu ia juga menceritakan tentang bagaimana jalur yang dilaluinya saat bersekolah dasar.
la menceritakan bahwa jalur yang dilaluinya untuk menuju ke sekolah saat masih berada di Papua tepatnya saat ia berada di jenjang sekolah dasar ialah, dari segi lokasi sekolah dasarnya terbilang cukup dekat hanya saja untuk sampai di lokasi sekolah tersebut ia harus menaiki gunung yang membuat jadi sedikit menguras waktu. Dan dia juga menceritakan kegiatannya setelah pulang sekolah bersama dengan teman-temannya.
Kemudian ia juga menceritakan tentang tantangan yang dihadapinya saat SMP jarak sekolah yang cukup jauh dari rumah sehingga kedua orang tuanya memutuskan untuk Jake nge-kost yang ada di dekat sekolah smp-nya. Saat itu ia dan adiknya tinggal bersama di sebuah kos, ia bersekolah di SMP negeri 10 kabupaten Sorong. Saat tinggal bersama adiknya, dia dan adiknya kehabisan persediaan bahan makanan hingga akhirnya mereka makan dengan yang seadanya Dan itu menjadi kisah yang tak terlupakan bagi Jake. Ada saat di mana Jake memutuskan untuk pulang ke rumah. Saat berangkat diantar dan pulang jalan kaki. Saat pulang ia seringkali singgah di pos polisi, dan polisi yang berbaik hati itu pun sering memberinya makanan berupa, roti ataupun nasi, ataupun juga uang bahkan ada juga yang pernah mengantarkannya pulang sampai ke rumah.
Dia juga menceritakan pengalamannya menjadi siswa yang terpilih untuk melanjutkan sekolah di SMKN 1 Cikarang Barat. Dia mengatakan bahwa, ia menjadi siswa terpilih merupakan tawaran dari kepala sekolahnya yang berada di Papua. Saat itu Jake mengaku iya tidak kepikiran untuk sekolah di pulau Jawa. Karena ia telah kepikiran untuk melanjutkan sekolah di Papua saja. Lalu jake membicarakan hal tersebut kepada kedua orang tuanya dan mereka menyetujui dan mendukung penuh Jake untuk bersekolah di SMKN 1 Cikarang Barat.
Setelah persiapan panjang akhirnya ia diberangkatkan dari Papua menuju pulau Jawa tepatnya kota Bekasi. Tentu untuk meninggalkan keluarga ia merasa sedih.
pengalaman menariknya selama iya berada di sini. Tak lupa untuk yang terakhir Jack memberikan pesan serta kesan untuk kedua orang tuanya yang berada di Papua. Ada pula pesan singkat dari Jack, yakni. Untuk para pejabat yang berada di Papua sana, jangan korupsi. Jangan mengkorupsi uang masyarakat atau uang untuk pendidikan. Agar, pendidikan di Papua bisa lebih maju dan tidak tertinggal. UNTUK YANG BERKORUPSI, CEPET TOBAT-jake
Di kesempatan ini Jake juga mengungkapkan tentang perasaannya saat sekolah di SMKN 1 Cikarang Barat. la mengaku bahwa merasa senang, sedih, dan juga kaget. salah satu hal yang membuat ia kaget adalah bahwa di sini uang koin masih bisa digunakan sebagai alat transaksi jual beli. Selain itu ia juga merasa kaget dengan perbedaan pergaulan di Papua dan di sini. Dilanjutkan dengan Jake yang menceritakan berbagaiKarya KP , Kayla Rahma dan AdelÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H