Waktu merupakan suatu nikmat yang harus disyukuri. Adanya waktu membuat kehidupan manusia lebih terarah dan terkendali. Coba Anda bayangkan, apabila dalam kehidupan tidak adanya waktu. Mungkin dunia seisinya tidak ada waktu untuk istirahat. Bagi yang bekerja tidak ada batasan pekerjaan selesai nya jam berapa ? Bagi yang gemar menulis juga bisa sampai sehari full.Â
Bagi penulis, waktu adalah segala sesuatu yang penuh misteri karena tidak dapat diputar kembali dan juga dipercepat. Semua telah diatur sehingga berjalan secara konstan (tetap). Siapa yang mengatur semuanya ? Kalau dilihat sisi secara sains, ada ilmuwan yang bernama Albert Einstein yang menemukan teori relativitas. Sedangkan, secara agama yang mengatur ialah Tuhan.Â
Setiap manusia memiliki cara untuk menggunakan waktu. Segala aktivitas yang dilakukan sesuai kebutuhan dan hati nurani. Kita tidak bisa memaksa mereka harus begini, tetapi kita hanya mampu memberikan edukasi mengenai cara bijak menggunakan waktu. Ada suatu perkataan bahwa orang yang bisa menghargai waktu, maka hidupnya akan jauh lebih baik dan disiplin.Â
Misalnya, ketika anda mempunyai cita-cita mulia menjadi seorang guru. Maka hal pertama yang anda lakukan yaitu menggunakan sisa waktu untuk belajar bukan untuk rebahan yang tidak jelas. Orang semacam ini bakalan kedepan kehidupan yang dijalani jauh lebih baik dibandingkan kondisi saat ini.Â
Seketika ada orang memanfaatkan waktu dengan baik, timbul pertanyaan "mengapa kita bisa seperti orang itu ? Padahal waktu yang ada sama-sama 24 jam." Semua ini kembali pada diri sendiri, jika ada kemauan kuat maka bisa diwujudkan. Dengan adanya waktu, selayaknya Anda mempergunakan dengan sebaik-baiknya bukan membuang-buang waktu.Â
Pada kehidupan sehari-hari terkadang kita tidak menyadari waktu yang kita habiskan sebagian hilang tanpa meninggalkan jejak. Jika pun ada pasti waktu yang digunakan sangat bermoment. Sikap bijaksana dalam menggunakan waktu bagi penulis sangat perlu. Sikap bijaksana adalah sikap tepat dalam menyikapi setiap keadaan dan peristiwa sehingga memancarlah keadilan, ketawadluan dan kebeningan hati.Â
Menggunakan waktu secara positif termasuk sikap bijaksana. Contohnya, Anda ingin menjadi penulis terkenal, maka yang harus dilakukan sekarang yaitu perbanyak membaca diselingi dengan menulis. Lama-kelamaan aktivitas ini menjadi kebiasaan. Setiap hari mencari hal baru sehingga melatih cara berfikir dan jika pun itu dilakukan secara terus-menerus. Tidak ada yang mustahil bahwa anda menjadi penulis terkenal.
Sebenarnya semua orang telah menggunakan waktunya secara bijak, cuman kurang tempat dalam menggunakan nya sehingga terkesan waktu yang digunakan tidak bernilai positif. Mengisi waktu dengan hal-hal positif jauh lebih bermanfaat. Orang Bermanfaat yaitu segala hal yang dilakukan bisa dirasakan makhluk sekitarnya. Bukan sebaliknya, orang merusak membuat masyarakat menjadi benci padanya.Â
Otak manusia jika dilatih dan dibiasakan dengan kegiatan positif, maka berdampak pada cara berperilaku dalam kehidupan sehari-hari. Selagi masih ada dan bisa memanfaatkan waktu, Maka anda harus menjaganya bukan melepaskannya. Semoga waktu yang anda habiskan dapat bermanfaat pada khalayak umum.
Tulungagung, 8 Januari 2023
