budaya budaya jejepangan yang kian maraknya sejak covid-19
sejak adanya covid-19 warga negara Indonesia kebanyakan manjadi wibu di karenakan hanya diam di rumah saja di dalam kegiatan sehari harinya sehingga bosan dan terjerumus menonton kartun jepang atau bisa di sebut juga dengan anime nah mulai dari sana para wibu wibu bau bawang makin merakyat di dalam kehidupan di indonesia ini dan sejak munculnya game Genshin impact juga budaya cosplayer dan event event jejepangan makin bertebaran diaman mana dan event itu biasanya di adakan etika hari sabtu&minggu saja biasanya yang saya ketahui.
budaya kekoreaan juga terkena dampaknya berada di Indonesia Ketika landa covid-19 menyerang, mau itu mulai dari fashion atau idol idol kpop yang makin maraknya saat ini dan indonesia juga makin terkenal negara paling banyak yang mengikuti budaya-budaya kekoreaan yang ada, sehinggal iol korea pun yang memiliki fans paling banyak itu mayoritas berada di Indonesia.
Keberadaan artis Kpop saat ini banyak mempengaruhi preferensi para milenial dalam beberapa hal. Misalnya semakin maraknya penggunaan produk-produk skincare dan make up Korea, style Korea, konsumsi makanan Korea, dan lainnya. Cara pandang mereka pun juga berubah menjadi lebih terbuka terhadap berbagai aspek kehidupan, menjadi lebih bahagia dan bahkan banyak yang bangkit dari depresi. Mereka juga sering menyelipkan kata-kata dengan bahasa Korea dalam kehidupan sehari-hari seperti annyeong, saranghae, hyung, dan hwaiting. Selain itu, para fans dari artis-artis Korea biasanya mendirikan fanbase atau komunitas yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Contohnya, NCTzen Yogyakarta yang merupakan tempat berkumpulnya para fans NCT (idol grup) di Yogyakarta. Mereka memiliki kepengurusan yang terstruktur layaknya organisasi pada umumnya dan aktif mengadakan event-event untuk fans NCT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H