Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) merupakan salah satu program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa perguruan tinggi untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Di SDN Sumbersekar 1, program PMM telah membantu meningkatkan kreativitas siswa-siswi dalam membuat anyaman dari kertas buffalo. Artikel ini akan mengeksplorasi bagaimana program PMM telah memberikan dampak positif dalam hal tersebut. Kegiatan PMM ini dilakukan oleh kelompok 28 gelombang 5 pada hari Rabu tanggal 31 Februari 2024. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM).
Anggota kelompok tersebut terdiri dari Umar Ali Syaifiddin, Rofiqaltul Ulya, Nor Syifa, Talitha Nur Asmy Adinda, dan Ach. Fatah Iqbal Stani, dari Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Muhammadiyah Malang serta dibimbing oleh Bapak Risky Angga Pramuja, S.E., M. Ec., Dev, selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Mahasiswa PMM UMM melakukan survei awal untuk mengidentifikasi potensi lokal, termasuk ketersediaan bahan anyaman dan minat siswa-siswi SDN Sumbersekar 1 terhadap aktivitas tersebut.
Mahasiswa PMM UMM mengadakan pelatihan bagi siswa-siswi SDN Sumbersekar 1 tentang teknik anyaman dari kertas buffalo memperkenalkan berbagai pola dan desain anyaman serta memberikan panduan praktis tentang cara bagaimana membuatnya.
Selama proses pembuatan anyaman, mahasiswa PMM UMM memberikan pengawasan dan bimbingan kepada siswa-siswi SDN Sumbersekar 1 untuk memastikan bahwa mereka memahami dan mampu membuat anyaman dengan baik.
Melalui program PMM UMM kreativitas siswa-siswi SDN Sumbersekar 1 dalam membuat anyaman dari kertas buffalo mengalami peningkatan signifikan. Mereka menjadi lebih berani bereksperimen dengan pola dan desain baru.
Dengan diberikan kesempatan untuk menciptakan karya seni mereka sendiri, siswa-siswi SDN Sumbersekar 1 belajar untuk menjadi lebih mandiri dan percaya diri dalam mengekspresikan ide-ide mereka.
Melalui proses membuat anyaman, siswa-siswi SDN Sumbersekar 1 juga belajar menghargai dan melestarikan warisan budaya lokal, karena anyaman merupakan bagian penting dari budaya tradisional di beberapa daerah.
Program PMM UMM ini telah membuktikan bahwa melalui pendekatan partisipatif dan pemberdayaan lokal, kreativitas siswa-siswi SDN Sumbersekar 1 dalam membuat anyaman dari kertas buffalo dapat ditingkatkan secara signifikan. Selain memberikan manfaat langsung kepada siswa-siswi SDN Sumbersekar 1, program ini juga memberikan dampak positif bagi komunitas secara keseluruhan dengan memperkuat hubungan antargenerasi dan mempromosikan kegiatan ekonomi kreatif berbasis lokal.