Pada tanggal 03, oktober 2014 kapus Puskesmas lawe alas ada acara sosialisasi tentang ksesatahan masayarakat dan kendala yang dihadapi bidan dilapangan di gedung Aula dan acara ini di hadiri oleh camat Lawe Alas kabupaten Aceh Tenggara, dalam acara ini camat memberitahukan kepada seluruh bidan yang ada dikematan lawe alas, wajib menempati poskesdes yang sudah disediakan oleh pemerintah kabupaten aceh tenggara, dan dia harus memantau kesehatan ibu hami dimana dia ditugaskan sebagai bidan atau sebagai tenaga medis.
dalam hal ini juga camat berpesan jika ada kendala yang dihadapi dilapangan melapor kepada camat secepatanya misalnya ada masalah  ibu tidak mau bersalin ditempat dimana dia tinggal dan lebih memilih keluar untuk bersalin, dan camat tersebut menyampaikan juga tentang masalah SDM bidan tersebut harus mempunyai kharismatik, ramah terhadap pasien dan profesional dalam melakukan sebuah pekerjaan sesaui dengan profesinya sebagai Bidan dan masalah tindak lanjut terhadap pelayanan pada pasien dipuskesmas lawe alas kabupaten aceh tenggara, dan kepada Bidan tersebut harus melakukan Training atau pelatihan untuk meningkatkan SDMnya,
sementara itu camat lawe alas juga menghimbaukan dan menegaskan kepada Kepala Puskesmas lawe alas agar bertindak tegas kepada bidan yang melalaikan tugasnya atau kerjanya tidak profesional, karna ini mengyangkut nyawa manusia dan oleh karna tu camat perlu mengadakan pertemuan dengan bidan - bidan yang ditugaskan didesa desa untuk sosialisasi sejauh mana kendala - kendala yang dihadapi oleh bidan desa tersebut apakah masalah obat, apakah itu masalah pelayanan bidan tersebut untuk menghadapai pasien.
Masalah pelayanan terhadap pasien di puskesmas lawe alas, sudah lumayan bagus dari sebelumnya kalau kita lihat pada tahun 2011 atau 2012 itu kegiatan bidan - bidan atau perawat yang ada dipuskesmas tersebut malam itu sekitar jam 10 ke atas bidanyanya tidak ada ditempat, ada yang sibuk dengan urusanya sendiri ketimbang memberikan pelayanan tehadap pasien yang datang untuk berobat sehingga animo masayarkat didaerah tersebut tidak percaya akan kinerja bidan - bidan yang berada dipuskesmas tersebut karna meliht tingkah laku bidan tersebut terkesan cuek dan tak peduli dengan ksehatan masyarakat tersebut.
Akan tetapi kalau kita lihat mulai tahun 2013 hingga sampai sekarang, kinerja para bidan - bidan sudah mulai meningkat bukan hanya menjual tampang saja tapi skill/kemampuan sudah dimiliki oleh bidan masing - masing, dan masalah pelayanan terhadap masyarakat Terutama kesehatan ibu hamil yang sering di pantau oleh bidan yang menangani ibu hamil tersebut.
Dan ada pepatah mengatakan ala bisa karna biasa, jadi masayarakat sudah percaya kepada bidan yang menanganinya hingga masyarakat kecamatan lawe alas tidak lagi jauh jauh pergi kerumah sakit. Cukup di puskesmas atau di Poskedes setempat, karna skil dan kemampuan para pelayanan puskesmas sudah ada. Dan masalah sarana dan prasarana puskesmas tersebut sudah memadai.
Masalah pelayanan puskesmas kecmatan lawe alas masayarakat lawe alau mengacungkan jempol untuk tahun 2014 ini karna sudah ada perubahan baik dia dari tata kerama, tutur bicara para pelayan medis ini dan saling menghormati dan memberikan bimbingan terhadap pasien dirumah sakit tersebut, dan memberikan arahan supaya pasien mau berobat betapa pentingnya kesehatan itu, sehat itu lebih dari segalanya dibandingkan dengan apapun.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI