Saya sekeluarga taruma melihat kejadian-kejadian yang melukai bahkan merenggut nyawa. sungguh ironis konversi minyak tanah ke gas yang menjadi program unggulan pemerintah menjadi senjata makan tuan, sekarang hampir didaerah saya tinggal kembali mencari minyak tanah, bahkan ibu saya mendapatkan solusi yang mudah dengan membeli kompor spirtus dikarenakan sulitnya mencari minyak tanah dan mahal. tapi sementara menghilangkan rasa khawatir. Janji pemerintah yang label SNI aman, tapi ternyata masih ada korban ledakan gas elpiji 3 Kg yang berlabel SNI. mudah2an kejadian ini terakhhir dan tidak menimpa rakyat yang sedang berjuang hidup ditengah serba mahal dan susah lahan pekerjaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H