Telkom University Choir mencetak sejarah dengan meraih kemenangan gemilang di ajang bergengsi, 70th International Habaneras & Polyphony Competition, yang berlangsung pada 21-27 Juli 2024 di Torrevieja, Spanyol. Dalam kompetisi internasional yang diikuti oleh berbagai paduan suara dari berbagai negara, Telkom University Choir tidak hanya menjadi satu-satunya wakil Indonesia, tetapi juga berhasil meraih Juara 1 di kategori Polyphony dan Juara 2 di kategori Habaneras, sebuah prestasi yang luar biasa.
Kompetisi ini mempertemukan 14 paduan suara dari 9 negara, termasuk Filipina, China, Meksiko, Ukraina, Venezuela, Kolombia, Belarus, Serbia, dan tuan rumah, Spanyol. Telkom University Choir, yang terdiri dari 33 penyanyi berbakat, menunjukkan semangat dan dedikasi luar biasa, berhasil mengalahkan para pesaingnya dan menarik perhatian dunia. Di bawah arahan konduktor Aldo Randy Ginting, mereka menampilkan pertunjukan memukau yang memperlihatkan harmoni suara serta kekayaan budaya Indonesia, memukau juri dan penonton yang hadir.
Pada kategori Polyphony, Telkom University Choir memberikan penampilan spektakuler dengan membawakan karya "Gloria III" ciptaan Hyo Won Woo dan lagu daerah Manggarai, NTT, berjudul "Benggong" yang diaransemen oleh Ken Steven. Penampilan ini tidak hanya memperlihatkan musikalitas yang luar biasa, tetapi juga berhasil mengangkat budaya Indonesia ke panggung internasional. Kedalaman emosi dan teknik vokal yang ditampilkan oleh tim ini membuat juri dan penonton terpesona.
Di kategori Habaneras, Telkom University Choir menampilkan tiga lagu Spanyol, yaitu "Con Un Beso" karya Jos Antonio Quesada Hurtado, "A Tu Lado" karya Javier Busto, dan "Marinero" karya Miguel Asins Arb. Dengan interpretasi yang mendalam dan penghayatan tinggi, mereka berhasil meraih Juara 2, menambah deretan prestasi membanggakan dalam kompetisi tersebut. Kehadiran mereka di kategori ini menunjukkan kemampuan adaptasi mereka yang luas terhadap berbagai genre musik dan budaya.
Imelda Tyas Melati Kiyanayu, Ketua Tim Keberangkatan, menyatakan bahwa kemenangan ini merupakan pencapaian luar biasa, terutama mengingat tingginya tingkat kesulitan kompetisi ini. "Kompetisi ini adalah salah satu yang tersulit di dunia. Kami menghadapi berbagai tantangan, baik internal maupun eksternal, tetapi dengan tekad dan kerja keras, kami berhasil menyelesaikan misi ini dan membawa pulang kemenangan," ujarnya.
Selain berkompetisi, Telkom University Choir juga mengadakan konser budaya pada 21 Juli 2024 di San Pedro Y San Pablo Church, Torrevieja. Konser ini bertujuan memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada masyarakat Spanyol melalui perpaduan lagu-lagu rakyat Indonesia seperti "Yamko Rambe Yamko" dari Papua dan "Cikala Le Pongpong" dari Sumatera Utara, serta lagu-lagu Spanyol yang terkenal. Sambutan hangat dari warga Spanyol menunjukkan apresiasi mereka terhadap budaya Indonesia.
Kemenangan dan pengalaman ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam perjalanan Telkom University Choir. Mereka menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung, baik dari segi moral maupun materi. Prestasi ini menjadi motivasi bagi Telkom University Choir untuk terus berkarya dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Telkom University Choir berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik dalam setiap penampilannya di masa mendatang. Dengan semangat dan dedikasi tinggi, mereka siap melangkah lebih jauh dan menghadapi tantangan baru untuk membawa nama Indonesia semakin dikenal di dunia internasional melalui musik dan budaya.***
