Created By Siti Rahmadina Pontoh-Mardia Bin Smith-Bimbingan Dan Konseling-Universitas Negeri Gorontalo
Kabupaten Bolaang Mongondow yang terletak di lokasi sulawesi utara, adalah daerah yang kaya tentang sumber alam dan tentang budayaa. Meskipun memiliki potensi besar, masyarakat di wilayah itu masih menghadapi berbagai tantangan dalam mencapai kesejahteraan.Â
Dalam konteks pembangunan daerah, kesejahteraan masyarakat menjadi salah satu indikator penting yang mencerminkan keberhasilan suatu pemerintahan. Kesejahteraan bukan hanya sekedar peningkatan pendapatan, tetapi juga mencakup aspek pendidikan kesehatan infrastruktur, dan lingkungan hidup
. Oleh karena itu, upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat bolaang mongondow harus di lakukan secara komprehensif dan berkelanjutan. Dalam perjalanan kesejahteraan, berbagai program dan kebijakan yang telah di terapkan oleh pemerintah daerah. Namun, pencapaian yang di harapkan tidak selalu berjalan mulus.Â
Terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi keberhasilan program-program tersebut, termasuk partisipasi, dukungan berbagai pihak, serta kondisi geografis dan sosial ekonomi. Artikel ini membahas secara mendalam mengenai upaya-upaya yang dilakukan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat di Bolaang Mongondow tantang yang dihadapi, serta rekomdasi untuk perbaikan kedepan.
Untuk memahami kondisi saat ini di Bolaang Mongondow, penting untuk melihat sejarah dan latar belakang daerah ini. Bolaang Mongondow memiliki sejarah panjang yang di penuhi dengan dinamika sosial dan budaya.
 Daerah ini di kenal sebagai salah satu peradaban di sulawesi utara dengan beragam suku dan budaya yang berinteraksidalam kehidupan sehari-hari. Masyarakat Bolaang Mongondow memiliki tradisi yang kaya mulai dari seni tari, musik, hingga kerajinan.
 Seiring dengan perkembangan jaman, Kabupaten Bolaang Mongondow mengalami perubahan signifikan dalam struktur sosial dan ekonominya. Pada masalalu, sebagian besar masyarakat bergantung pada pertanian sebagai mata pencaharian utama
. Namun, dengan adanya urbanisasi dan perkembangan industri pola kehidupan masyarakat mulai berubah. Meskipun demikian, sektor pertanian tetap menjadi bagian penting dari ekonomi lokal. Pemerintah daerah telah berupaya untuk mengembangkan sektor-sektor lain seperti pariwisata dan indsutri kecil menengah (IKN) untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.Â
Namun, tantangan dalam hal infrastruktur dan aksesibilitas masih menjadi kendala pengembangan sektor-sektor tersebut oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat harus mempertimbangkan sejarah dan kondisi lokal yang ada.