Mohon tunggu...
Abu Razziq
Abu Razziq Mohon Tunggu... -

Is a Founder of Indonesian Muslim's First Blog and Community Service.\r\nCome and join this Site,\r\nhttp://www.muslimmagz.com/\r\n

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dan Hewanpun Mendengar Azab Kubur

11 Januari 2011   09:15 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:43 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bismillahirohmanirohim Diriwayatkan oleh Muslim dari Zaid bin Tsabit bahwa ia berkata, "Suatu hari kami sedang bersama Nabi di tanah pekarangan milik Bani Najjar. Saat itu beliau menaiki seekor keledai betina miliknya. Tiba-tiba binatang itu terperanjat kaget dan berhenti di dekat empat sampai enam kubur, dan hampir saja beliau terjatuh. Belian lalu bertanya, ‘Siapa yang tahu penghuni kubur-kubur ini?' Seorang sahabat menjawab ‘Aku.' Beliau bertanya, ‘Lalu kapan mereka mati?' la menjawab, 'Mereka mati pada zaman jahiliah.' Beliau bersabda, “Sesungguhnya umat ini akan diuji dalam kuburnya. Seandainya kalian tidak saling menguburkan, niscaya aku akan berdoa kepada Allah agar Dia membuat kalian mendengar siksa kubur seperti yang aku dengar."' Diriwayatkan oleh Muslim lagi dari Aisyah bahwa ia berkata, "Dua orang nenek Yahudi penduduk Madinah bertamu kepadaku. Mereka mengatakan, ‘Sesungguhn para penghuni kubur itu disiksa di kuburnya.' Karena tidak percaya mereka, akan membantahnya, ‘Kalian berdusta.' Sepeninggalan kedua nenek itu, Rasulullah datang. Ketika aku ceritakan omongan kedua nenek tersebut, beliau bersabda, Mereka benar. Sesungguhnya para penghuni kubur itu disiksa dengan azab yang bisa didengar oleh binatang.' Sejak itu setiap kali selesai shalat aku selalu melihat beliau selalu berdoa memohon perlindungan dari siksa kubur." Hadits ini juga diriwayatkan oleh Bukhari dengan ada sedikit tambahan, "..... dengan azab yang bisa didengar oleh seluruh binatang. "Diriwayatkan oleh Hannad ibnus-Sari dalam kitabnya Az-Zuhdu dari Waki', dari Al-A'masy, dari Syaqiq, dari Aisyah bahwa ia berkata, "Seorang wanita Yahudi datang kepadaku lalu ia bercerita tentang siksa kubur, kemudian aku menganggapnya bohong. Tidak lama kemudian muncul Nabi. Ketika hal itu aku ceritakan kepada beliau, Nabi bersabda, Demi Allah yang jiwaku berada dalam genggaman-Nya, sesungguhnya mereka disiksa di kuburnya sampai binatang-binatang mendengar suara mereka."'Menurut para ulama, keledai yang sedang dinaiki Nabi tersebut sampai terperanjat kaget, karena mendadak ia mendengar suara orang-orang yang sedang disiksa di dalam kubur. Hanya saja makhluk yang berakal seperti jin dan manusia tidak bisa mendengarnya. Allah sengaja menyembunyikan hal itu dari kita supaya kita menguburkan mayit. Itulah kebijaksanaan dan kasih sayang Allah kepada kita, agar kita tidak takut mendengarnya. Selama masih di dunia, kita tidak akan sanggup mendengar azab Allah yang ditimpakan kepadanya di dalam kubur. Bayangkan, ketika mendengar suara halilintar yang menggelegar atau gempa yang dahsyat saja banyak orang yang langsung mati. Apalagi jika sampai jeritan orang di dalam kubur yang sedang disiksa oleh rnalaikat dengan menggunakan palu dari neraka didengar oleh orang yang berada di dekatnya?Rasulullah sendiri pernah menyatakan, "Seandainya seseorang mendengar suara mayit yang sedang disiksa, ia akan pingsan." Itu baru siksa yang ditimpakan pada orang-orang mukmin, apalagi dengan siksa yang ditimpakan kepada orang¬ng kafir. Kita senantiasa memohon keselamatan, ampunan, dan rahmat kepada Allah Yang Maha Dermawan.Diceritakan bahwa pada suatu hari ada beberapa orang yang saleh mengubur mayit di sebuah desa bagian timur Isbiliyah. Sesudah itu mereka duduk-duduk santai di sebuah tempat. Tidak jauh dari tempat mereka, beberapa ekor kambing yang merumput. Mendadak ada seekor kambing yang berlari menghampiri kubur tersebut. la mendekatkan telinganya seolah-olah sedang mendengarkan suara. Setelah itu ia lari terbirit-birit ke tempatnya semula dan bergabung dengan teman¬annya. Mendengar hikayat tersebut, Abul Hakam berkata, "Aku tiba-tiba jadi teringat akan kematian, dan ingat sabda Nabi, ‘Sesungguhnya mereka sedang disiksa dengan azab yang bisa didengar oleh binatang."' subhannallahh Wassalamu"alaikum warahmatullahi wabarokatuh Related Articles: Kubalut Cinta-Mu bersama dengannya Ketika Allah Memilihmu Untukku Kitapun Bisa Seperti Rasulullah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun