Mohon tunggu...
Abu Qasim Rahmadi
Abu Qasim Rahmadi Mohon Tunggu... Penulis - Blogger

"Dan apabila sampai waktunya nanti, aku mati. biarkan sajak-ku tetap abadi."

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Selamat Berbahagia

19 April 2021   21:32 Diperbarui: 19 April 2021   21:49 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika kepergianmu menyadarkanku.
Sesosok hati yang paling ingin kugenggam
ternyata kini hanya menyisakan dendam.
Maka, dengarlah aku bersaksi pada semesta
tiada lagi cerita tentang kita,
hanya luka,
luka.

Maka, pergilah!
Pergi dan berlarilah sepuasmu!
jangan lagi menengok dan mencemaskanku,
Tiada lagi yang tersisa, tiada lagi berasa luka perih yang telah kau tanamkan, telah kurawat dan kusiram dengan air mata yang kini lelah berlinang.

Manis,
Manis sekali diorama yang telah kau rencanakan.
hingga aku tertipu dalam kenaifan.
Hempaskan!
hempaskan semua kenang tentang kita,
Pecahkan!
Hancurkan!
dan akan kupastikan suatu saat nanti, perihal aku dan kepergianku, maka sesal akan bertamu disetiap pagi dalam pelupuk matamu.

Hingga nanti suatu saat takdir membawamu melihatku lagi, ditempat biasa kita sering bersama.
maka percayalah,
percayalah tiada lagi dirimu dalam hatiku.
karena semua akan tamat habis dan binasa saat kuhapuskan jejak yang kita pernah lewati berdua.

dengarkan!
dengar ini dan akan kunyanyikan dengan lantang bahwa akan kubalut semua dendam dan kebencian dengan amuk yang kuredam dalam kenyataan dan takdirku untuk melepas kepergianmu.
Berlarilah,
Berlarilah sampai jatuh tersungkur mati,
Aku tak lagi perduli.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun