Mohon tunggu...
Abunawar Bima
Abunawar Bima Mohon Tunggu... Editor - Vini Vidi Vici

Yang telah berlalu adalah REALITA, Kini yang dihadapi adalah FAKTA dan Kedepan ada hal-hal yang tidak terduga yang akan menjadi NYATA. Semoga yang nayata itu adalah bagian dari do'a kita semua yang terkabulkan, Aamiin.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dollar Mengalir dari Karya Seni Art

30 Mei 2015   11:53 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:27 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14329615171896035113

Nongkrong di Studio Lukis (Art Studio) di-Yogyakarta, milik Galam Zulkifli (keponakanku) kelahiran Sumbawa NTB, bikin aku betah berlama-lama. Aneka ragam peralatan lukisan memenuhi ruangan, dan setelah saya cek satu persatu, ternyata cat yang dia pakai semuanya import. Namun pada saat demo dadakan membuat satu lukisan, walau hanya menggunakan spidol dan rapido, waoww... goresan lukisannya mampu tercipta karya yang sungguh fantastik.

Tiba-tiba Galam mematikan lampu dan seluruh ruanganpun gelap gulita, tenang om, duduk diam aja.. kata keponakanku. Pelan-pelan lampu laser mulai menyala, dan sungguh luar biasa, beberapa lukisan termasuk yang barusan dilukis dengan rapido mulai muncul dengan cahaya yang bersinar.

Perpaduan cahaya dengan kombinasi warna cat dalam lukisan, memang butuh pengalaman dan pengetahuan yang tinggi, itulah kelebihan Galam, sehingga penampakan lukisan menjadi natural dan benar-benar hidup, aku duduk terpaku dan rasanya kehilangan kata-kata untuk menceritakan rasa kekagumanku karena ini benar-benar nyata.

Pantas saja, saban hari studionya selalu ramai dengan turis-turis manca negara yang sengaja datang memesan lukisan, kesempatanpun untuk ngobrol panjang lebar dengan Galam rada susah, apalagi kalau tangannya sudah menari-nari diatas kanvas, kita malah dicuekin ha ha, Saya maklum... itulah seniman.

Lantas berapa harga satu lukisan? tanyaku...! Hahhh...! ternyata kocekku gak bakal mampu membayarnya, mungkin itu penyebabnya, sampai detik ini, lukisan wajahku gak selesai-selesai, takut kagak kebayar kali ha ha ha... Lanjutkan...! Aku gak nyangka bakatmu sehebat ini...!

Mungkin Anda menyangka bisa-bisanya Saya membuat posting ini, tapi silakan buktikan sendiri dan datang langsung ke studionya, Mau kenalan dengan Galam Zulkifli? Monggo, klik account facebooknya disini >>https://www.facebook.com/galamz

Penulis : abunawarbima@gmail.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun