Yeah.............! engkau masih seperti yang dulu. Seperti yang diinginkan penggemarmu. Semangatmu dalam mengejar bola tak pernah pudar. Forehand, slice, volley, smash, backhand, dropshot, silih berganti menghujani lawan-lawanmu memnehi dahagamu meraih kemenangan. Ehm........! one-handed backhand yang menjadi trademerkmu selalu memukau mata penonton. Dua tiga pukulan crossing kemudian mengubah ke arah downline atau sebaliknya membuat lawan mati langkah. Pantaslah pecintamu selalu memadati stadiun yang berkapasitas puluhan ribu menunggu aksimu. Gemuruh suara tepukan melengkapi teriakan 'Ale'mu di setiap poin-poin yang engkau kumpulkan. Tidur nyenyaklah malam ini dirimu. Rangkai mimpi-mimpi indah mengangkat tropi tinggi-tinggi dengan kedua tanganmu. Setelah memastikan kemenangan duel sekompatriot dengan Yanina Wickmayer sambutlah pemenang perang sesama Rusia. Duel antara "the muscle women" Dinara Safina kontra dengan 'si cantik imut' Maria Kirilenko adalah tantanganmu di quarterfinal. Apakah fenomena comebacknya Belgian ke pentas dunia mengangkat tropi Grand Slam terulang? Itulah yang ingin engkau buktikan. Bagi kompasioner yang ingin menyaksikan pentas olahraga di internet silahkan klik: www.bet365.com sign up maka tayangan gratis bisa anda nikmati sambil berkompasiana. Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H