Mohon tunggu...
abraham raubun
abraham raubun Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli gizi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Olah raga, kuliner

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Makan Serat Rasa Apel

9 November 2022   04:39 Diperbarui: 9 November 2022   04:49 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Usai acara penyusunan Modul pelatihan bagi Aparatur Desa di Malang, beberapa teman mengajak jalan-jalan ke Kota Batu. Destinasi wisata yang dituju kebun apel. Memang ini merupakan salah satu daya tarik Kota Batu, karena banyaknya perkebunan apel yang dibuat warga sebagai wisata petik apel langsung dari pohon sehingga menarik minat para wisatawan.

Namun bukan soal wisata petik apel yang mau diperbincangkan, melainkan zat gizi yang dikandung buah apel. Kali ini soal seratnya.

Buah apel seperti juga buah-buahan lain serta sayur-sayuran, selain kaya vitamin dan mineral juga mengandung serat (fiber) yang tinggi. Serat termasuk jenis karbohidrat dalam bahan makanan nabati. Terdapat dalam buah apel seperti juga dalam buah-buahan dan sayur-sayuran lain merupakan serat yang sifatnya mudah larut dalam air.  

Dalam buah apel terdapat Pektin. Pektin bekerja dengan cara mengikat zat-zat berlemak di saluran pencernaan dan membuangnya ke dalam tinja.

Karena itu manfaat Pektin atau pectin membantu menurunkan kolesterol yang dikonsumsi. Selain itu, pektin yang dikombinasikan dengan kaolin juga dapat digunakan untuk mengatasi diare.

Serat atau fiber ini juga bisa menambah masa atau "bulk" pada tinja sehingga memperlancar buang air besar (BAB).

Selain itu bahan makanan tinggi serat ini kerap dimanfaatkan untuk menurunkan berat badan dan mengatasi penyakit tertentu. Memang serat ini tidak diserap dari makanan yang dicerna dalam tubuh seperti zat-zat lain dan tidak dapat diurai menjadi molekul sederhana dari karbohidrat yaitu gula yang dapat disimpan sebagai cadangan energi.

Meski demikian peran dan fungsinya penting. Manfaat serat untuk tubuh diantaranya untuk melancarkan pencernaan, menurunkan kolesterol, mengendalikan gula darah, dan membantu menurunkan gula darah.

Serat dapat memelihara mikroba baik di dalam usus. Selain dapat membantu proses pencernaan makanan, mikroba ini juga akan memecah serat menjadi asam yang dapat merangsang aktivitas sel-sel imun. Dengan begitu, daya tahan tubuh akan lebih kuat untuk melawan beragam penyakit.

Tanda-tanda yang bisa langsung  dirasakan jika kurang asupan serat yaitu sembelit atau susah BAB, kenaikan berat badan, hingga fluktuasi gula darah. Untuk itu penting mencukupi kebutuhan serat tubuh dengan mengonsumsi buah, sayur, dan kacang-kacangan.

Para Ahli Gizi dan petugas kesehatan sangat menganjurkan jika makan buah apel janganlah dikupas, makanlah dengan kulitnya. Selain vitamin dan mineral juga kandungan seratnya yang kaya manfaat akan didapat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun