Banjir Bandang Winongan Kabupaten Pasuruan
Pasuruan, Selasa 30 Januari 2024 Relawan dari LAZNAS LMI menurunkan tim rescue sebanyak 8 orang di antaranya Lilik Handayani, Faris Jibran, Rizqi Dwi Setiawan, Arif, Andri, Irfan, Dhani, Sastro, Susanto  untuk membantu warga melakukan  pembersihan rumah warga yg terdampak materian banjir sampai dengan masa tanggap darurat selesai. Selain itu tugas dari LMI RESCUE Berkoordinasi dengan Beberapa Pihak terkait, Melakukan Giat Assesment, Mapping daerah terdampak.
Hujan Deras selama 2 jam  pada Sabtu,  27 Januari 2024 Pukul 15.00 - 17.00WIB  di Kecamatan Winongan. Akibat curah hujan dengan intensitas sedang-tinggi yang menguyur di tambah lagi hujan yg sama di area hilir daerah Lumbang, menyebabkan sekitar 4 dusun dihantam banjir yg membawa material air bercampur lumpur, patahan pepohonan, dll.
Banjir bandang tersebut memasuki pemukiman warga, lahan pertanian, sekolah , juga menghambat akses jalan warga. Kurang lebih 50 cm tinggi rendaman lumpur yg menggenangi wilayah terdampak.
Banjir ini merendam sebaian Dusun Prodo, Dusun Jetis, Dusun Gendol, Dusun Margoutomo semua berada di Desa Prodo Kecamatan Winongan Kabupaten Pasuruan jawa Timur.
Dampak dari banjir bandang ini mengakibatkan Terhambatnya aktivitas perekonomian masyarakat, pendidikan, ibadah, dan administrasi warga dan Terendamnya kurang lebih 4 dusun , 1600 KK Rumah Warga , 1 sekolah dasar, putusnya akses jalan , Akses jalan masih terputus tertutup lumpur, sekolah terdampak masih dibersihkan seadanya oleh para guru, aktivitas belajar  siswa di rumahkan / daring, lahan pertanian warga masih terendam lumpur dan dahan pohon, lapangan desa masih terendam material lumpur, hujan masih intensitas tinggi / deras.
Kerugian masih Proses pendataan, dan tidak ada korban dal kejadian ini, kemudian pengungsi belum terdata karena warga masih focus membersihkan rumahnya di bantu oleh para relawan.
Adapun Kebutuhan Mendesak dilokasi banjir bandang adalah Peralatan Mandi, Pampres bayi/balita, Sembako, obat-obatan, alat kebersihan, air bersih / minum, alat berat becho
