Bulan Ramadhan sudah melewati setengah perjalanan, kita sudah menjalani hari ke 15. Tak terasa hampir dua minggu lagi kita akan meninggalkan bulan yang penuh dengan keberkahan ini. Tentu saja, kita berharap ada bekas yang bisa menjadi perubahan di bulan-bulan sesudahnya ke arah lebih baik.
Ibadah yang dilakukan seperti sholat 5 waktu, shalat tarawih rutin dilaksanakan setiap hari, mudah-mudahan tidak ada yang tertinggal. Dalam beribadah, tentu memakai pakaian yang bersih dari najis. Jangan sampai pakaian kita terkena "kotoran ayam" atau kotoran lain yang mengandung najis.
Salah satu pakaian trend remaja muslim masa kini, memakai celana sirwal. Pengganti sarung ini menjadi praktis digunakan untuk beribadah. Selain bersih, karena batas celana di atas mata kaki, juga bisa menjadi trend remaja, karena saat ini banyak motifnya.
Celana Sirwal memiliki ciri-ciri lebar/gombrong ( tidak sempit ) dan memiliki panjang antara betis sampai diatas mata kaki. Celana sirwal ini dipakai oleh laki-laki untuk berbagai macam aktifitas baik acara resmi maupun non resmi. Berbagai variasi sirwal saat ini, dari sirwal kantor sampai sirwal biasa.
Sejarah Sirwal
Sirwal adalah jenis celana yang sudah ada sejak dahulu, menurut sumber wikipedia, celana cingkrang ini awalnya dipakai di negara-negara muslim seperti Arab saudi, turki dan negara-negara muslim lainnya di timur tengah. Selain itu juga , ternyata celana sirwal juga dipakai oleh sebagian masyarakat pedesaan di Yunani
Sedangkan di Indonesia, celana ngatung model sirwal ini banyak dipakai oleh masyarakat sejak lama seperti celana bela diri, celana pakaian betawi, celana pakaian adat sunda, celana penjual sate madura dan banyak lainnya. Tidak diketahui pastinya, asal mula celana model ngatung ini dipakai di Indonesia.
Variasi Model Sirwal
Seiring berkembangnya zaman, celana sirwal mengalami berbagai model dan motif yang menarik sesuai fungsi dan momen dipakai. Berbagai model baru yang muncul akhir-akhir ini karena banyaknya minat masyarakat yang menyukai memakai celana cingkrang atau longgar dalam berbagai kegiatan.
Sirwal biasa
Motif ini adalah motif standar yang memilki dua kantong. Motif ini sudah lama dipakai oleh masyarakat Indonesia semisal untuk pakaian bela diri, pakaian adat betawi dan lain sebagainya.