Mohon tunggu...
Kelana Abimanyu
Kelana Abimanyu Mohon Tunggu... -

simple,Biasa, penghuni alam imajinasi selebihnya kosong

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pengakuan Kompasianer

30 September 2010   05:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:51 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pengakua pertama.

nyaman  menulis di kompasiana denga intrik dan sistem agar kita bisa menjadi salah satu penulis yang diakaui ( diluar isi dan kemampuan menulis ). dengan mengunakan sistem itu maka penulis akan merasa betah dan salah satu kehilangan inti dari menulis adalah mengobrol dalam kolom koment. inti dari menulis di kesampingkan, walau kadang tidak dipungkiri menulis hanya sebuah kebutuhan yang biasa yang hanya untuk iseng-iseng di baca sukur atau tidak. dan selebihnya hanya untuk ngobrol lewat kolom koment.

Pengakuan kedua.

menjadi suatu objek metode pasar apakah tulisan layak untuk di jual atau di berikan ke penerbit, atau sukur-sukur ada penerbit yang tertarik untuk menerbitkan tulisan-tulisan kita untuk di jadikan buku atau cerpen bahkan kumpulam prosa.

pengakuan ketiga

untuk mencari teman, kalau tidak di koment atau mengomen maka seolah tidak fair dan tidak afdol. dan bila tidak komen balasan maka akan bilang.

"YE, udah di koment di diemin saja." selanjutnya diam setelah diam pergi dan tidak mau sedikitpun menegur, kalaupun  ada cuma basa-basi."

"Kalau gak koment perlahan orang tidak mau mampir ke tulisan kamu."

Kompasiana adalah sebuah Blog.

dan dalam dunia bog itu adalah hal yang wajar berkoment atau tidak koment sama sekali. membaca atau cuma sepintas itu fungis sesungguhnya. lalu tiba-tiba berkembang menjadi komunitas blog yang sangat besar. namun terkadang menulis jadi tidak penting tapi mementingak sebuah ego,debat untuk saling memunculkan pedapat. dan akibatnya nilai menulis hilang sama sekali dan bisa di jumapi di kolom koment.

Jogjakarta pas siang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun