Mohon tunggu...
Abilowo Pandawa
Abilowo Pandawa Mohon Tunggu... -

melayani buka aura wajah,penglarisan dan berbagai benda bertuah untuk kenaikan pangkat jabatan disayang atasan maupun keselamatan.berminat inbox me nb:garansi uang kembali!!!!!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Buka Aura

23 Februari 2014   07:03 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:33 5
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

[caption id="attachment_296911" align="alignnone" width="600" caption="Buka Aura; pengobatan.com"][/caption]

Setiap orang memiliki aura dalam tubuhnya masing-masing. Dan aura dari seseorang tidaklah sama. Dalam arti ada yang bersinar, kurang bersinar dan tidak atau redup. Sering kita jumpai, dalam sebuah kantor/instansi, seorang karyawan sering mendapatkan kesulitan dalam hal profesi yang ditekuninya. Hal disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya yang akan saya kupas disini adalah aura yang terdapat dalam tubuhnya.

Dapat dikatakan, seorang yang selalu/sering mendapatkan kesulitan dalam kehidupannya disebabkan oleh aura yang terpancar dalam wajahnya kurang bersinar atau bahkan redup. Sangat disayangkan bakat besar yang dimiliki oleh seseorang tersebut terbuang sia-sia hanya karena aura yang terpancar di wajah tidaklah bersinar.

Namun jangan lantas berputus asa dengan masalah tersebut. Karena aura yang terdapat di wajah bisa 'dibuka' dan terlihat lebih bersinar sehingga pekerjaan/kehidupan yang seseorang tersebut jalani menjadi kian mudah dan lebih baik karena aura yang terpancar dari wajahnya tampak bersinar.

Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk membuka aura wajah anda yang kurang bersinar :

1. Menenangkan diri

2. Melakukan ritual-ritual tertentu

Untuk informasi lebih lanjut dalam melakukan ritual-ritual tersebut silakan hubungi saya lewat inbox. Garansi uang kembali.

Salam rahayu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun