Mohon tunggu...
Sabri Leurima
Sabri Leurima Mohon Tunggu... Freelancer - Ciputat, Indonesia

Sering Dugem di Kemang Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Peduli Ambon, Yayasan Pondok Pesantren Akhiruzzaman Lakukan Galang Dana

20 Oktober 2019   12:24 Diperbarui: 20 Oktober 2019   12:36 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri: adik-adik ponpes akhiruzzaman terlihat sedang melakulan galang dana peduli Ambon.

Yayasan Pondok Pesantren Akhirulzaman Bojongrawalumbu Bekasi, terpanggil untuk peduli Bencana Gempa Bumi yang melanda kota Ambon dengan melakukan penggalang dana.

Aktivitas galang dana dilakukan pada Minggu, 20/10/2019 berlokasi di Jembatan 6 Rawalumbu dan Lampu merah Kemang Pratama, Bekasi. Adik-adik ponpes setempat juga terlihat turut serta dalam penggalangan dana tersebut.

Menurut Tuty Farida selaku Ketua Yayasan Ponpes Akhiruzzaman mengakatakan bahwa, kebijakan galang dana ini lahir dari hati nurani kami sebagai manusia guna untuk peduli terhadap korban bencana di Ambon.

"Saya sangat prihatin dengan apa yang terjadi disana sehingga inisiatif ini lahir sebagai bentuk kepedulian sosial kami terhadap kemanusiaan," kata Tuty setelah dihubungin via telepon.

Tuty juga menjelaskan, Yayasan Akhiruzzaman turut aktif dalam melakukan berbagai hal sosial. Galang dana merupakan bagian dari aktivitas saya dan teman-teman pengurus ponpes Akhirulzaman," ucapnya.

Hal serupa di sampaikan juga oleh Efendy Tahapary selaku koordinator aksi galang dana tersebut bahwa sikap kita adalah menggalang keperdulian bersama. Walaupun kami dirantau tapi hati kita selalu terpanggil untuk berpartisipasi.

"Saya sangat senang kepada Yayasan Ponpes Akhiruzzaman yang telah memfasilitasi kegiatan luar biasa ini. Saya merasa sangat terpanggil untuk melakukan kegiatan luar biasa ini," kata Efen.

Semoga, lanjut Efen, apa yang kami lakukan dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan khususnya bagi korban gempa bumi di Ambon.

Berbeda dengan Ilham Tuharea selaku pemuda asal Ambon yang mengatakan kalau penggalangan dana yang dilakukan karna kita peduli sesama. Dan duka Ambon adalah duka Indonesia karena Ambon juga bagian dari NKRI.

"Jangan seperti pejabat pemerintah yang kemarin viral pernyataannya bahwa korban Gempa Ambon adalah beban buat Pemerintah Pusat," tegas Ilham.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun