Abi sufyan harits,mahasiswa keperawatan undip; Saya mempunyai tujuan yang ingin saya capai dalam dua puluh satu hari ke depan. Tujuan program ini adalah menyelesaikan tugas-tugas kuliah tanpa merasa tebebani sehingga kualitas belajar lebih meningkat.
Kebanyakan mahasiswa mengeluhkan banyaknya tugas-tugas sehingga perlu diambil sebuah langkah agar saat mrngerjakan tugas bisa menjadi lebih rileks.
Saya sering mendengar teman satu kos mengeluh akan banyaknya tugas-tugas kuliah. Saya sendiripun merasakan hal yang sama. Saya yang terbiasa sekolah santai-santai saja saat SMA mendadak saat sekarang kuliah tugas menumpuk, Satu selesai tugas lain dating. Terkadang kepala terasa sakit sehingga menimbulkan rasa malas untuk mengerjakan suatu tugas. Hal ini tentu kurang baik dan mempengaruhi kinerja belajar saya.
Saya ingin merubah diri saya untuk lebih bersemangat dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh dosen. Saya terkadang merasa tidak adakeinginan yang kuat untuk mengerjakan tugas karena merasa terbebani dengan jumlah tugas yang sangat banyak.
Saya juga merasa jenuh dengan pembelajaran di kampus karena hampir tidak ada waktu untuk mengistirahatkan otak, bahkan waktu liburpun habis hanya untuk mengerjakan tugas yang tak kunjung selesai.
Menurut hemat saya, hal ini terjadi karena saya terlalu memaksakan diri saya tanpa memperhatikan perlunya selingan yang menyenangkan untuk penyegaran diri. Dan akhirnya saya selalu menunda-nunda tugas yang harusnya dikerjakan secepatnya.
Dengan adanya tugas Pengembangan Kepribadian ini, saya yakin ini menjadi satu titik tolak yang baik untuk merubah kepribadian saya ke arah yang lebih baik dalam hal pengerjaan tugas.
Program ini membuat saya termotivasi untuk melaksanakan tujuan yang sebelumnya belum pernah terfikirkan.
Harapan saya dalam dua puluh satu hari ke depan saya akan menjadi orang yang lebih bisa mengatur waktu yang simbang dan tidak memaksakan diri saya terlalu keras.
Sudah diakui di bidang kedoteran musik bisa mempenagruhi kinerja otak yang
membuat otak lebih baik. Hal ini saya jadikan dasar untuk menentukan metode
yang akan saya lakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Langkah yang saya akan lakukan untuk mencapai tujuan saya adalah bermain dan memperdalam permainan gitar saya. Dalam hal ini saya berkonsentrasi pada latihan bass yang saya benar-benar memulai dari nol karena sebelumnya saya hanya belajar rhytem.
Saya yakin metode saya ini adalah langkah yang baik agar saya bisa lebih santai dalam pekuliahan. Metode bermain sambil belajarini saya lakukan secara rutin dalam 21 hari. Waktu senggang yang saya ambil adalah di jam 17.00 sampai waktu maghrib tiba.
Jika saya sedang bermain gitar saya bisa melupakan sejenak tugas yang menumupuk. Pikiran saya terasa segar dan begitu menikmati musik yang mengalun di telinga saya. Tak jarang banyak teman-teman yang memberi dukungan dan ikut memberikan irama rhytem dan melodipada lagu yang saya mainkan. Hal ini tentu saja membuat suasana lebih hidup dan membuat pikiran saya tenang danhati saya senang.
Setelah saya terus menerus melakukan aktifitas seperti ini mulailah terjadi hambatan-hambatan yang mengganggu aktifitas saya ini.
Banyaknya tugas yang menumpuk terkadang tidak terselesaikan dengan cepat sehingga memaksa saya berada di kampus sampai malam, Namun ini bisa saya atasi karena hal ini hanya terjadi satu kali.
Hambatan kedua adalah putusnya senar gitar saya saat saya mainkan, hal ini pun bisa saya atasi dengan membeli satu set senar gitar.
Dengan rintangan yang bisa saya atasi program ini pin dapat terselesaikan dengan baik.
Pada tujuh hari pertama, saya mulai merasakan dir saya lebih sedikit santai meskipun
masih terasa berat.Kemajuannyapun berlahan mulai ada seiring dengan kegiatan yang saya lakukan
Pada awalnya terasa bosan namun semua itu ditepis dengan semakin terasnya dampak yang dapat dirasakan dalam program ini.
Pada Tujuh hari kedua, mulai terasa seperti meneukan kunci program saya ini. Saya bermain bass pada sorenya dan pada malam hari saya mengerjakan tugas lebih baik dan terasa ringan sekalipun tugas banyak menumpuk.
Pada tujuh hari ketiga, sudah seperti kebiasaan dan tidak terasa menjalankan program ini. Saya menikmatinya. Dan pada 21 hari program ini dilakukan tidak ada tugas-tugas yang terlambat dikerjakan semua selesai dengan sangat baik dan memuaskan
Kesimpulan yang bisa diambil dari hal-hal diatas dengan program saya lakukan benar-benar bisa membuat kuliah lebih terasa ringan dan berat, sehingga tujuan penulisan paper ini tercapai dan bisa juga di praktekan oleh orang lain yang mempunyai masalah yang sama.
lihat juga blog saya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H