[caption id="attachment_208935" align="aligncenter" width="640" caption="sumber: http://www.englandfootballblog.com/2012/09/24/john-terry-retires-from-international-england-duty/"][/caption]
Di (hampir) penghujung tahun 2012 ini, John Terry kembali memuat sejarah bagi persepak bolaan Inggris. Pemain pemilik nomor punggung 6 di Timnas tersebut, resmi menyakatan diri pensiun untuk membela negaranya pada Minggu, 23/9 lalu. Keputusan kapten timnas Chelsea tersebut, jelas mengundang reaksi dari berbagai kalangan, insan bola.
Bahkan, pelatih Timnas Inggris sendiri, meskipun menerima, namun tidak bisa menutupi kekecewaannya. Pengalaman terry dalam debut internasional, dinilai masih sangat diperlukan oleh tim, khususnya di ajang Euro dan piala dunia mendatang.
Seperti diketahui, prestasi Inggris di level dunia, dalam beberapa tahun ini, jauh dari kata memuskan jika melihat kwalitas individu para pemain. Dengan keputusan Terry mundur, sedikit banyak, akan berdampak kepada psikologis para pemain, khususnya yang memang dekat dengan pemilik nomor punggung 26 di Chelsea itu.
Mundurnya Terry sendiri, sebagai reaksi pemain setelah Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) terus-menerus mengungkit kasus dugaan pelecehan rasial terhadap bek QPR Anton Ferdinand.Tanpa mengenyampingkan norma-norma, sangat wajar kiranya, jika Terry merasa tersinggung dengan hal itu. Pasalnya, pengadilan negeri sudah memutuskannya tak bersalah.
Keputusan Terry untuk mundur tersebut, sepertinya sebuah emosi yang sudah terakumulasi. Beberapa waktu lalu, Terry juga sempat kehilangan ban kapten di Timnas, lagi-lagi dalam kasus yang sama karena FA memutuskan memecatnya dari jabatan kapten timnas.
Saat kehilangan ban kapten tersebut, Terry masih 'legowo.' Namun tidak demikian, dengan pelatih Fabio Capello. Sebagai reaksi dari ketersinggunganya itu, Capello akhirnya memutuskan diri untuk hengkang dari Inggris pada Februari 2012 lalu. Hengkangnya Capello, jelas, baik langsung maupun tidak, berdampak terhadap kondisi tim.
Jika melihat perjalanan timnas Inggris di tahun 2012 ini, sepertinya FA harus lebih berhati-hati lagi mengambil keputusan. Bagaimana tidak, dalam satu tahun dua sosok yang memiliki peran penting, 'pamit' dengan pemicu yang sama.
Kalau toh tetap kebijakannya itu akan dipertahankan, siap-siap saja Inggris hanya sebagai tempat kelahiran Sepakbola, namun kering kerontang prestasi dunia.
Sisi positive dari Terry mundur, sang Kapten bisa fokus sefokus-fokusnya mengabdikan diri The Blues. Dan itu berarti signal buruk bagi Tim-tim peserta Liga Champion, karena Chelsea akan mepertahankan gelarnya.
SALAM True Blue
