Mohon tunggu...
Ketut Adnyana
Ketut Adnyana Mohon Tunggu... Programmer - Karyawan Swasta di Jerman

Ketut Adnyana tinggal dan bekerja di Jerman

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mengenal Rohaniawan Hindu di Pura Eropa

26 Juni 2016   23:41 Diperbarui: 27 Juni 2016   00:15 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Keinginan ini juga di alamatkan kepada kelompok umat hindu yang ada di Belanda dan Perancis, meniru konsep merayakan Pura Besakih yang di empon secara bergilir oleh seluruh kabupaten yang ada di Bali. Adapun maksud usulan ini menurut pinandita Sutiawijaya, bukan dilatar belakangi karena umat hindu di belgia tidak bisa merayakan sendiri, namun lebih di motivasi keinginan untuk meningkatkan rasa menyama braya bali dirantau dengan cara memikul tanggung jawab bersama.

Hingga saat ini kewajiban pujawali pura agung santi bhuwana ini memang masih menjadi tanggung jawab umat hindu di belgia. Semoga suatu saat nanti keinginan dan harapan Pinandita Sutiawijayabisa bisa terwujud demi ajegnya bali dan ajegnya hindu di Eropa.

Pinandita Pura Sangga Bhuana Hamburg

hamburg1-57700471f49273a50944dfb8.jpg
hamburg1-57700471f49273a50944dfb8.jpg
Pada hari raya Kuningan 22 Mei 2012 bagi umat hindu di jerman yang tergabung dalam perkumpulan Nyama Braya Bali (NBB) Jerman merupakan hari yang bersejarah dan membahagiakan karena pada hari itu dilaksanakan pemlaspasan Pura Sangga Bhuana di kota Hamburg persis berlokasi di halaman depan Museum kebudayaan Volkerkunde Hamburg. Tidak hanya itu, inisiator berdirinya pura di Hamburg itu yakni Luh Gede Juli Wirahmini, wanita kelahiran Buleleng pada saat bersamaan juga di resmikan menjadi Pinandita di Pura Sangga Bhuana Hamburg.

 Upacara pawintenan untuk menjadi pemangku di Pura Hambug di pimpin oleh ida Bhagawan Dwija dari Buleleng, yang saat itu hadir di Hamburg khusus untuk muput upacara pemlaspasan pura dan pawintenan pinandita juli wirahmini.

hamburg2-57700481ed96736a0590b3ea.jpg
hamburg2-57700481ed96736a0590b3ea.jpg
Setelah di winten menjadi pinandita di Pura Sangga Bhuana Hamburg, tanggung jawab pinandita juli wirahmini tidak hanya di butuhkan oleh umat hindu di jerman pada waktu bersembahyang atau melaksanakan upacara yajna, melainkan ketokohannya di butuhkan juga untuk memimpin organisasi NBB Jerman sebagai ketuanya. Oleh karena itu di tengah kesibukan rutinitasnya sehari-hari, pinandita juli wirahmini tidak hanya terus mengasah kemampuan untuk menghafal Puja Stawa dan mempelajari makna upakara bebantenan agar bisa benar-benar dapat menjadi seorang pelayan umat sekaligus pelayan Ida Sang Hyang Widhi, tapi juga terus mengasah kemampuan di bidang tatwa agama hindu serta ilmu keorganisasian.

 Seperti sudah di takdirkan agar terus bisa berotasi mengikuti perputarannya roda dunia di jaman globalisasi, Seorang Pemangku seperti pinandita juli wirahmini memang sudah juga menyiapkan diri dengan berbagai ilmu pengetahuan lain yang menyangkut berbagai persoalan tentang hidup dan kehidupan masyarakat, serta membekali dirinya dengan moral dan mental yang luhur serta tangguh demi menegakkan swadharma dalam menuntun umat hindu di jerman mewujudkan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari.

hamburg3-577004903f23bdc3040f6edf.jpg
hamburg3-577004903f23bdc3040f6edf.jpg
Selama 2 periode kepemimpinan pinandita juli wirahmini selaku ketua NBB Jerman, NBB Jerman banyak mengalami kemajuan. Sekaa Teruna Teruni (STT) NBB Jerman yang beranggotakan mahasiswa hindu yang kuliah di Jerman mulai terbentuk dengan tanggung jawab untuk memberikan informasi serta menjembatani adik-adik student Hindu ataupun student dari Bali yang ingin meneruskan kuliah ke Jerman. Dengan dukungan semangat dari darah muda STT sekehe teruna teruni NBB Jerman ini semakin memantapkan wadah organisasi NBB Jerman tidak hanya aktif dalam kegiatan internal kedalam seperti kegiatan keagamaan Hindu ataupun kegiatan kebudayaan bali ataupun kegiatan dalam usaha memupuk tali persaudaraan warga bali yang merantau di jerman „menyama braya bali di Jerman“ tetapi juga mulai membuat kegiatan external sebagai kontribusi nyata dalam bentuk kepedulian sosial di jerman. Anak-anak yang terlahir dari pernikahan silang antara warga bali dengan warga jerman juga tidak luput dijadikan bagian dari program edukasi keagamaan hindu dan edukasi kebudayaan bali yang akan di tanggung jawabi oleh STT NBB Jerman.

hamburg4-5770049db993735d048b458a.jpg
hamburg4-5770049db993735d048b458a.jpg
Tidak hanya itu, pinandita juli wirahmini yang mengetuai NBB Jerman juga membuat program edukasi yang di tujukan bagi warga Jerman yang beristrikan wanita Bali atau bersuamikan pria bali. Program edukasi ini di maksudkan agar warga jerman yang baru saja menikah dengan wanita bali ataupun menikah dengan pria bali, bisa memiliki pengetahuan tentang agama hindu yang baik serta pengetahuan tentang kebudayaan bali dengan baik, sehingga kedepannya mereka diharapkan bisa berbaur dengan anggota NBB Jerman lainnya disaat ada pertemuan ataupun persembahyangan di pura atau perayaan Kuningan.

Dan yang terakhir, berkat kepemimpinan pinandita juli wirahmini di NBB jerman, NBB Jerman selaku organisasi juga saat ini aktif membantu mempromosikan secara sukarela group-group kesenian dari Bali untuk pentas di beberapa kota yang ada di Jerman. Salah satunya yang sudah pasti akan pentas adalah group kesenian Rarekual dari buleleng yang akan pentas di beberapa kota di jerman di bulan Mei hingga juni 2014 dan group kesenian Santi Bhudaya dari buleleng yang akan pentas di beberapa kota di jerman di bulan Oktober 2014.

Pinandita Pura Tri Hita Karana Berlin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun