Mohon tunggu...
AbieLabieba
AbieLabieba Mohon Tunggu... Guru - Belajar sebagai cara hidup

Sekolah Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ulangan: Masa Lalu yang Indah, Masa Depan yang Cerah

4 Desember 2023   19:43 Diperbarui: 4 Desember 2023   19:58 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Ulangan: Masa Lalu yang Indah, Masa Depan yang Cerah

By : Habiburrahmam

Ulangan. Kata yang seringkali dianggap menakutkan bagi para pelajar. Ketika mendengar kata tersebut, seolah-olah saja ada ledakan dalam pikiran kita. Namun seiring dengan waktu dan pengalaman belajar, seharusnya kita bisa merubah pandangan kita tentang ulangan. 

Ulangan sebenarnya adalah kesempatan untuk mengukur dan mengulang penguasaan materi, sekaligus mengingat kembali berbagai pengalaman hebat masa lalu yang kita alami dalam proses belajar. Seperti kisah masa lalu yang indah, mengawali kembali sebuah episode yang membangkitkan kenangan serta rasa optimisme. Ia mungkin telah menghilang begitu saja, tetapi kisah yang ia bawa tetap melekat sebagai pengalaman yang tak tergantikan.

Memikirkan ulangan seperti nostalgia bisa membantu kita bersikap positif menghadapi ujian tersebut. Sebagai pelajar, tentu saja kita pernah mempelajari banyak hal sepanjang perjalanan belajar kita dan ulangan memberi kesempatan bagi kita untuk mengulang pengetahuan yang telah diperoleh melalui pengalaman belajar sebelumnya. 

Ketika kita sukses menyelesaikan ulangan, kita merasakan kebahagiaan dan kepuasan yang sama dengan saat berhasil mengingat sepotong kenangan indah di masa lalu. Tidaklah mengherankan jika disetiap sisi yang terdapat dalam ulangan, akan mengingatkan kita pada masa lalu, di mana setiap pengalaman terjadi pada waktu itu. 

Di dalam hati terbersih kita mungkin merasakan kesan sebuah kisah dan sensasi luar biasa hadir di dalam pikiran kita. Dalam butir-butir materi yang kita kuasai, terdapat kejadian yang pernah kita hadapi dan keberhasilan yang telah kita raih. Semua itu menyatu menjadi satu, di dalam benak kita, menjelma sebagai senyuman harapan dan optimisme. Oleh karena itu, kita harus secara aktif mengubah cara pandang kita tentang ulangan.

Mungkin beberapa dari kita masih merasa was-was menghadapi ulangan. Tetapi ketakutan ini tidak akan hilang begitu saja. Namun, dengan meningkatkan pola belajar kita, kita bisa memastikan bahwa kita benar-benar menguasai materi yang akan diuji dalam ulangan. 

Terus belajar dan bertanya, adalah dua faktor penting dalam meningkatkan penguasaan materi kita.  Dalam hal ini, guru dan teman sekelas bisa menjadi sumber daya yang sangat bermanfaat dalam menyelesaikan tugas dan mempelajari materi dengan lebih efektif. Dalam menghadapi ulangan, sebenarnya sama seperti ketika kita mempersiapkan diri untuk memulai perjalanan baru. 

Kita harus memiliki semangat, tekad, dan tentu saja persiapan yang matang. Dalam setiap pengorbanan yang dilakukan, kita akan merasakan keberhasilan yang begitu indah, seperti seorang prajurit yang dalam upayanya memenangkan suatu peperangan. Dalam diri kita, terdapat kenangan luar biasa saat berhasil memperoleh nilai terbaik di kelas atau bahkan meraih prestasi yang menakjubkan dalam ulangan yang berat.

Tentunya, optimisme dalam menghadapi ulangan harus didukung dengan persiapan yang matang. Persiapkan diri kita dengan baik, seperti me-review kembali materi dan membuat catatan, membaca buku teks, dan mencari tahu tentang topik ulangan. Hal ini akan membantu kita memperluas pengetahuan dan mengingat kembali informasi yang mungkin belum sempat dipahami selama proses pembelajaran sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun