Pondok pesantren ibnu syam 6 lampung
Pesantren Ibnu Syam 6 Lampung adalah sebuah lembaga pendidikan berbasis keislaman yang bernaung di bawah yayasan Ibnu Syam Center yang didirikan oleh KH Doktor Ahmad Slamet Ibnu Syam dan Ustadzah Nabila Abdurrohim (juri hafidz Indonesia RCTI) dan merupakan cabang ke enam dari yayasan tersebut. Pesantren ini berkonsentrasi mencetak para penghafal Al-Qur'an yang fasih dan rosikh.
Fasih artinya dapat membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar yang sesuai dengan makhorijul huruf dan kaidah ilmu tajwid, sedang rosikh artinya memiliki hafalan yang kuat.
Namun tidak berhenti sampai disitu pesantren ini juga bertjuan untuk menciptakan para santri yang juga dapat menguasai beberapa disiplin keilmuan islam seperti nahwu, shorof, aqidah, fiqih dan lain lain, serta fasih berbahasa arab dan bahasa inggris, dengan harapan kelak dimasa depan ada diantara mereka yang menjadi ulama atau tokoh besar yang dapat bermanfaat bagi umat.
Untuk mencapai semua itu selain melalui penerapan program pendidikan yang baik, penetapan kurikulim yang baik, menciptakan lingkungan belajar dan tempat tinggal yang nyaman, pondok juga membuka jalan bagi para alumninya untuk dapat menuntut ilmu ke jenjang yang lebih tinggi melalui program PLN (Persiapan Luar Negeri) yaitu seleksi untuk mendapatkan beasiswa kuliah/mondok di luar negeri khususnya timur tengah. Program ini terbilang cukup sukses dengan pondok berhasil mengirimkan sekitar .... alumninya ke beberapa Universitas ternama di timur tengah, seperti Al-Azhar, Al-Ahqof dan lainnya.
Adapun pimpinan pesantren ialah Al-Ustadz Riyas Rasyid asal sukabumi jawa barat yang merupakan alumni dari pesantren Darul Qur'an milik seorang da'i ternama di Indonesia Al-Ustadz Yusuf Mansur, dan sempat juga bertalaqi sanad kepada beberapa ulama diantaranya Asy-Syaikh Ahman Al-Kannas asal Syiria dan KH Dr Ahmad Slamet.
Pesantren ibnu syam 6 sendiri dibuka pada 1 Agustus 2021 dan baru saja merayakan hari jadinya yang ketiga dan diperingati dengan melaksanakan khataman Al-Qur'an bersama sama di lahan pesantren. Perlu diketahui pesantren ibnu syam 6 saat ini belum bertempat di lokasi utamanya dan sementara bertempat di salah satu rumah milik donatur.
Dan Alhamdulillah jumlah santri saat ini mencapai 12 santri yang berasal dari berbagai daerah seperti Lampung Selatan, Lampung tengah, Lampung Barat, Palembang, Lubuk linggau, aceh, dan bekasi, serta telah memiliki 2 alumni yang kemudian melanjutkan pendidikan di Tarim Hadramaut Yaman dan Ponpes Sidogiri Pasuruan Jawa Timur.
Disini penulis akan memberikan testimoni yang jujur terkait pesantren ini. Menurut penulis pesantren ini sangatlah recomendet untuk anak anak yang ingin menjadi penghafal Al-Qur'an yang lancar dengan bacaan yang baik dan benar serta jalur sanad yang jelas, dan menjadi solusi bagi orang tua yang bingun serta khawatir untuk memasukkan anaknya ke pondok, dikarenakan jumlah santrinya yang masih sedikit dan mendapatkan pendampingan langsung dari pengajar sehingga kehidupan bersosial para santri masih sangat kondusif.
