Mohon tunggu...
Abdurrohman
Abdurrohman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat sosial

Giat dalam pendidikan, sosial, budaya dan kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bhinneka Tunggal Ika

6 Januari 2023   13:57 Diperbarui: 6 Januari 2023   13:59 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam hidup berbangsa dan bernegara
Tengoklah pada mudi muda
 yang baru saja memasuki balewisma
Menyatukan dua keluarga
yang beda watak, sifat dan kebiasaannya
Tak usah tanya mengapa
karna sejak awal yg ku tahu hanya jiwa korsa

Akarnya hanya rasa
 tak perlu kata-kata
Buktinya
Kita tak pernah lupa jasa
Pahlawan yg berjuang dg tetesan keringat, darah dan, air mata
bahkan nyawa
Masalahnya
Tak ada pekerjaan terberat yg pernah aku temukan kecuali mempertahankan mu
dalam satu bangsa
Meski beragam tapi tetap satu jua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun