Regenerasi wangsit politik Gatot Soebroto dan Soekarno menuju Gatot-Puan memiliki akumulasi dan konsolidasi kekuatan luar biasa. Panglima Besar Soedirman menyampaikan kepada pemerintah Soekarno, bahwa TNI dapat menumpas pasukan-pasukan pendukung Muso dalam waktu 2 minggu oleh bantuan Gatot. Nama Gatot Soebroto diabadikan dibanyak jalan, tempat umum dan diturunkan pada generasi selanjutnya Gatot Nurmantyo.
Orang mengenal Gatot Subroto sebagai panglima militer dan pahlawan nasional. Di masa mudanya, dia suka berkelahi dan keras kepala, tetapi di masa tuanya dia adalah pelindung agama cinta damai bernama Budha dan dekat dengan ulama.
"Akhirnya dia meninggal di depan seorang ulama yang menasihatinya untuk membaca dua kalimat syahadat, pengakuan kepercayaan (kepada Allah SWT sebagai Tuhan dan Nabi Muhammad sebagai Rosul), dan kemudian ia meninggal dengan tenang," ungkap Peter. Dikutip dari Tirto.id
Sementara itu jaman berubah, kini awal wangsit baru Gatot Nurmantyo membangun Indonesia. Sebaik apapun visi misi gatot akan gagal pada pilpres 2024 bila bersama prabowo. Isu ini diangkat karena Megawati Soekarnoputri berpasangan dengan prabowo dengan visi, misi dan harapan reformasi kalah karena ada prabowo.Â
# Prabowo Parasit Vs Gatot Wangsit
Prabowo adalah parasit pada pilpres 2009 antara pernyataan PDIP yang menyebutkan salah satu penyebab kekalahan pasangan capres-cawapres Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto pada Pilpres 2009 lalu karena Prabowo memiliki beban masa lalu yang tidak disukai Indonesia.
Jadi kalau dilihat dari kacamata, itu terlalu mengada-ada, terlalu berlebihan. Memang harus diakui, sangat berat waktu itu mengalahkan figur prabowo dalam pemilihan presiden 2014 namun karena prabowo punya beban masa lalu sehingga mudah dikalahkan oleh PDI-Perjuangan.Â
Apakah isu Prabowo-Puan untuk pilpres 2024 ataukah hanya menjaga hubungan baik dengan jendral galak masuk kabinet. Politik Megawati akan merangkul mas bowo karena ia khawatir mas bowo bikin ulah.
Gatot makin tua makin dewasa sehingga siap berpasangan dengan generasi Soekarno era reformasi sedangkan makin tua prabowo makin tidak dewasa siap main Presiden-presidenan. Mungkin ia cedera psikologis karena harapan presiden tidak sesuai kenyataan. Banyak yang menilai begitu terutama Adian menyindir Prabowo yang sempat di salam hormat 'siap presiden'Â oleh purnawirawan.
Namun di acara Mata Najwa pada Rabu (1/5) malam, Adian mengaku aksi itu spontan dilakukan. "Karena tidak mungkin saya bilang siap Pak Joko, tidak mungkin saya bilang siap Pak Widodo. Dia presiden jadi harus siap presiden dong," katanya. Dikutip dari Merdeka.com
Kesehatan mental prabowo sudah pulih dipengaruhi oleh peristiwa jadi menteri dalam kehidupan yang meninggalkan dampak yang besar pada kepribadian dan perilaku seseorang oleh Megawati.