Mohon tunggu...
Abdurrofi
Abdurrofi Mohon Tunggu... Ilmuwan - Penyuka Kopi dan Investasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Investasi gagasan untuk masa depan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ini PKS atau Shopee, Kok Mirip?

2 Desember 2020   07:00 Diperbarui: 2 Desember 2020   07:12 596
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Warna logo baru PKS mirip Shopee (photo : grid.com)

Ya, memang setiap perusahaan politik akan menjaga eksistensi serta selalu dapat memberikan kesan yang baik. Reputasi itu penting menjadi simbol keluhuran tradisi di Indonesia. Apapun partainya, masyarakat memilih berdasarkan reputasi organisasi yang baik.

Perubahan logo PDI-Perjuangan (photo : grid.com)
Perubahan logo PDI-Perjuangan (photo : grid.com)

Perubahan PDI segi 5 menjadi lingkaran dengan menambahkan perjuangan. Logo banteng memiliki moncong putih. Kejatuhan orde baru pertanda kesempatan ulang manuver membangun kekuatan politik.

Tentunya PDI-Perjuangan menampilkan performance musik bernuansa anti orde baru. Pencapain pertama PDI Perjuangan 35.689.073 (33,74%) pada tahun 2019 sedangkan pada tahun 2019 pencapain PDI Perjuangan27.053.961 (19,33%).

Pencapaian PDI-Perjuangan mendorong Megawati dan Jokowi menjadi Presiden dengan dukungan organisasi sayap

  • Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi)
  • Taruna Merah Putih (TMP)
  • Banteng Muda Indonesia (BMI)
  • Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem)
  • Gerakan Nelayan Tani Indonesia (GANTI)

PKS Orange mungkin belajar trasformasi dari PDI-Perjuangan dan Shopee sebagai meninjau kembali visi dan misi. Tidak kalah penting masing-masing dari organisasi mereka memiliki strategi untuk menebar manfaat yang lebih banyak.

Referensi : 1, 2, 3, 4

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun