Bangun Pagi
siapa mencangkul kebun ini semalam
sewaktu kabut masih mengambang?
jejak kakinya amat dekat memberat
seperti pernah akrab,
dari guratan mimpi semalam
jelas ia gelisah, seperti ingin mengetuk
mungkin menyapa
menghembus wangian rindu
ke rabuku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!