akan memuai mencari ruang-ruang baru
 yang misterinya lebih mengasyikkan."
Melihat sang Angin masih haus tuturan
Sang Pralambangpun melanjutkan:
"Dan apakah kalah dan menang itu
 Selain sepasang musim yang saling memuliakan?
 Bila musim kemarau datang bertandang
 Musim hujan membukakan jalan
 Bagi hasil tanah berupa panenan
 Mempersembahkan sari-sari keberkahan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!